Mencari senyuman dan gelak tawa bisa berasal dari mana saja, salah satunya adalah lewat pantun. Umumnya, pantun dipakai untuk menyampaikan sebuah amanat. Namun, jenis puisi lama ini juga bisa dibubuhi humor, lo!
Melalui pantun jenaka yang kreatif dan lucu, detikers tak hanya mendapat pesan moral, tetapi juga canda tawa yang mengocok perut.
Apakah kamu sedang mencari pantun jenaka yang kreatif dan lucu? Berikut detikSumut hadirkan sejumlah contohnya untukmu!
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kumpulan Pantun Jenaka yang Kreatif dan Lucu 4 Baris
Dikutip dari buku Pantun Pelangi yang diterbitkan Guepedia, Pantun Jenaka oleh Ali Majod, serta sumber lainnya, berikut kumpulan contoh pantun jenaka yang kreatif dan lucu 4 baris:
1. Bocah kecil suka bermain
Mainannya boneka musang
Jangan suka bergantung pada orang lain
Apalagi bergantung sambil makan pisang
2. Keluarga besar banyak anak
Salah satu anak namanya Wawa
Bersikaplah mirip kuntilanak
Senang duka selalu tertawa
3. Pagi hari minum jamu
Biar kuat, banyak tenaga
Janganlah menuntut ilmu
Karena ilmu tidak bersalah
4. Alangkah santunnya putri beredar
Beredar mari diiring bangsi
Alangkah untungnya gagak di bandar
Setiap hari meminum Pepsi
5. Jalan-jalan ke pinggir empang
Nemu katak di pinggir empang
Hati siapa tak bimbang
Kamu botak minta dikepang
6. Makan nasi sayurnya kangkung
Ke pasar malam naik komidi putar
Mandirilah mirip jelangkung
Datang nggak dijemput, pulang nggak diantar
7. Jangan suka cemberut
Jangan suka khawatir
Itu suara kentut
Bukan suara petir
8. Anak beruang di hutan gelam
Panjang langkahnya berjalan laju
Mengapa keluang terbang malam?
Karena badannya tidak berbaju
9. Ke SPBU membeli bensin
Bensin bagus di Pangandaran
Menahan diri agar tak bersin
Malah kentut tak tertahankan
10. Kapal berlayar di Laut Jawa
Nakhoda mengacungkan jempol
Adik menangis lalu tertawa
Melihat kakak masih mengompol
11. Pergi memancing ke tepi rawa
Ada belut nyangkut di samsak
Sakit perut gara-gara tertawa
Lihat kucing duduk berbedak
12. Duduk di atap si kucing betina
Tak hentinya mengeong-ngeong
Kulihat wanita cantik jelita
Malang melanda punggungnya bolong
13. Dari lurah meniti tali
Tali bilah sebesar jari
Sudah merah inai di jari
Sayangnya nikah tak jadi
14. Emak nyapu pakai sapu lidi
Sudah lapar makan apa pun jadi
Tak ada kerja, nganggur pun jadi
Tak ada gigi, ompong pun jadi
15. Ambil sabut kelapa puan
Bunyi merencing tambur dan gendang
Adakah patut lakumu tuan
Memasang pancing di tengah padang?
16. Banyak sekali indahnya karang
Panorama bulan terang benderang
Habis uang terbitlah utang
Tak sanggup bayar pukulan melayang
17. Anak Jawa pulang ke Jawa
Sampai di Jawa berjual ragi
Tuan ketawa, saya ketawa
Sama-sama tak ada gigi
18. Pohon hijau daun rindang
Enak sekali mata memandang
Ada uang, Abang kusayang
Nggak ada uang, Abang kutendang
19. Burung terbang memakai topi
Terbawa ke awan seperti mimpi
Tertawa hari karena geli
Melihat kuda asyik bernyanyi
20. Adik pelihara ikan sapu-sapu
Mengumpat ia ke tepian
Berfoya-foya terlebih dahulu
Dikejar rentenir kemudian
21. Hujan rintik ada payung
Payung terbang entah ke mana
Anda bingung, saya pun bingung
Eh, ini pantun maksudnya apa
22. Ke Bandung membeli kaca
Tidak lupa mencoba ketan
Lihat saja tampang yang baca
Sudah seperti kolornya setan
23. Kue klepon bertabur kelapa
Sungguh unik bentuknya bulat
Saya geli melihat papa
Tertawa lebar kemasukan lalat
24. Pagi hari minum teh hangat
Minum teh dicampur madu
Meski ketek bau menyengat
Aku tetap setia di sampingmu
25. Aku ingin ke Korea Selatan
Kamu justru ingin ke Jepang
Walaupun kita sudah jadi mantan
Namun aku masih tetap sayang
26. Pergi ke tepi laut
Lanjut ke Tanah Abang
Siapa yang tidak takut
Melihat kecoa terbang
27. Pohon jati dibuat gubuk
Pasang pilar agar tegak
Risiko asmara dunia Facebook
Cinta ditolak, blokir bertindak
28. Hujan panas di tengah hari
Turun menitik di atas kursi
Buaya ganas melarikan diri
Melihat itik berbaju besi
29. Tumbuh ilalang di semak-semak
Semak-semak lalu dibersihkan
Memang the power of emak-emak
Sein ke kiri, belok ke kanan
30. Si Tono rambutnya jambul
Suka diam di atas genteng
Biar dikata kurang gaul
Yang penting tetap ganteng
31. Pergi ke sungai melihat deret
Ada serigala di dekat rawa
Ini pantun jenaka lucu banget
Wajib dibaca agar tertawa
32. Narapidana lepas pergi kabur
Berliku jalan naik ke bukit
Badanku sudah penat ingin tidur
Tapi dompetku kosong perlu duit
33. Makan siang pakai tempe
Sore dikit pakai jagung
Tampangnya memang oke
Tapi sayang otaknya linglung
34. Sungguhlah besar hewan badak
Jika berjalan terseok-seok
Nenek tertawa terbahak-bahak
Melihat kakek bermain TikTok
35. Pakai kebaya bawa teropong
Lihat rumah atapnya bolong
Gadis manis main di kolong
Sayang giginya ompong
36. Rambut memiliki kutu
Ingin aku gosok pakai batu
Ada gajah di mata aku
Gajahnya itu ialah kamu
37. Masak terigu masak tumis
Diiris tipis sampai habis
Malam minggu hujan gerimis
Dompet tipis semakin kritis
38. Makan pagi sepiring berdua
Rasanya enak tiada tara
Awas cowok pandai menggoda
Diam-diam watak buaya
39. Nonton TV acara si Unyil
Nontonnya sambil rebahan
Kenangan indah masa kecil
Tidak pernah terima tagihan
40. Pergi ke Solo menonton wayang
Tidak lupa membawa bekal
Banyak uang aku disayang
Tak ada uang, malah ditinggal
41. Anak kucing bermain tali
Kera duduk membaca koran
Bagaimana hati tak geli
Kepala botak suka sisiran
42. Asam kandis asam jawa
Satu peti di dalam kereta
Jikalau nenek sudah tua
Hati atuk tetaplah cinta
43. Banyak sekali jenis sayuran
Andai bisa jadi makanan ringan
Dipalak orang di tengah jalan
Kandaslah dompet di genggaman
44. Pergi ke hutan bertemu gajah
Gajah lari dikejar kanguru
Aku sudah siap berangkat sekolah
Ternyata sekarang hari Minggu
45. Aku Minahasa
Kamu Balikpapan
Aku hanya orang biasa
Yang butuh perhatian
46. Pak Tegus pergi ke Bali
Melihat bule sedang menari
Aduh pantas kau bau sekali
Kau belum mandi enam hari
47. Tetangga baru namanya Rahmat
Punya istri namanya Cua
Kakek cerita terlalu semangat
Gigi palsunya copot semua
48. Good morning
Selamat pagi
Gigi kuning
Nggak pernah gosok gigi
49. Buah belimbing buah manggis
Buah cokelat sebesar mempelam
Saya tertawa sambil menangis
Melihat Kakak dikejar ayam
50. Ikan gabus di rawa-rawa
Ikan belut nyangkut di jaring
Perutku sakit menahan tawa
Gigi palsu meloncat ke piring
51. Anak ayam turun sepuluh
Mati satu tinggal sembilan
Mati dua sisa tujuh
Hidup satu jadi delapan
52. Bunga anggrek warna kelabu
Daun diramu jadi obat
Sungguh kesal hati Ibu
Adik ngompol langsung disunat
53. Duduk santai membaca koran
Membacanya sambil makan petisan
Seenak-enaknya makan di restoran
Lebih enak makan gratisan
54. Burung gelatik
Lagi hinggap di batu
Kamu memang cantik
Tapi kok badannya bau
55. Jalan-jalan bersama putri
Lihat kucing lagi kerokan
Emang nasib aku ini
Sudah tampan jadi rebutan
Itulah kumpulan contoh pantun jenaka yang kreatif dan lucu. Jangan lupa kirim pantun-pantun di atas ke teman-temanmu untuk berbagi tawa, ya!
(mff/nkm)