PDIP soal HMI Bakar Bendera Partai saat Demo Dukung Rocky Gerung: Tak Patut

PDIP soal HMI Bakar Bendera Partai saat Demo Dukung Rocky Gerung: Tak Patut

Tim detikNews - detikSumut
Sabtu, 05 Agu 2023 21:10 WIB
Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat
Djarot Saiful Hidayat. (Foto: Anggi/detikcom)
Jakarta -

PDIP buka suara menanggapi aksi demo yang dilakukan aktivis mahasiswa mengatasnamakan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) di Jakarta. Dalam aksi mendukung Rocky Gerung tersebut, massa membakar bendera PDIP.

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat mengecam aksi HMI tersebut. Ia menyebut aksi pembakaran bendera partai itu tak patut dilakukan. PDIP, kata Djarot, akan melaporkan tindakan tersebut.

"Kejadian itu sangat tidak patut. Pembakaran bendera Partai itu menimbulkan sangat mengganggu. Sehingga akan diproses melalui jalur hukum," kata Djarot di Sekolah Partai Lenteng Agung, Jakarta Selatan, dilansir detikNews, Sabtu (5/8/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Aksi bakar bendera PDIP itu dilakukan HMI saat unjuk rasa membela Rocky Gerung yang dilaporkan kasus penghinaan terhadap Presiden Jokowi. Tindakan membakar bendera partai tersebut tak pantas dilakukan, karena bendera partai merupakan simbol yang harus dihormati.

"Untuk diketahui, PDIP memiliki militansi yang tinggi termasuk dalam mengibarkan jutaan bendera di seluruh Tanah Air. Termasuk dalam menjaga bendera tersebut dari tindakan yang tidak pantas," tegasnya.

ADVERTISEMENT

Ia juga meminta pihak HMI Jakarta memberikan klarifikasi terkait aksi tersebut mengingat aksi itu mengatasnamakan HMI Jakarta.

"Kita mengenal HMI merupakan organisasi intelektual yang mengedepankan dialog daripada melakukan aksi anarkis. Jangan sampai pelaku pembakaran bendera itu justru merusak nama HMI," ujarnya.

Djarot mengatakan, dalam menyampaikan pendapat harus mengedepankan etika. Dia juga meminta agar para pihak tidak memancing emosi menjelang pemilu 2024 mendatang.

"Menjelang Pemilu 2024 maka semua pihak harus menahan diri dari perbuatan yang memancing emosi massa. Pembakaran bendera termasuk yang bisa menimbulkan kemarahan di akar rumput," jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, sekelompok orang mengatasnamakan Aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Jakarta mengecam PDI Perjuangan yang melaporkan Rocky Gerung ke polisi terkait kritikan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"PDIP sangat arogan dan membahayakan demokrasi," kata koordinator aksi Raja Rambe di lokasi aksi, Sabtu (5/8/2023). Massa juga turut membakar ban bekas dan bendera PDIP sebagai simbol kekecewaan saat aksi tersebut.




(nkm/nkm)


Hide Ads