2 Hari Warga Pasaman Barat Demo, Gubernur Sumbar Tak Nongol

2 Hari Warga Pasaman Barat Demo, Gubernur Sumbar Tak Nongol

M Afdal Afrianto - detikSumut
Selasa, 01 Agu 2023 23:00 WIB
Warga Pasaman Barat berunjuk rasa di depan Kantor Gubernur Sumbar di tengah guyuran hujan.
Warga Pasaman Barat berunjuk rasa di depan Kantor Gubernur Sumbar di tengah guyuran hujan. (Foto: Istimewa)
Padang -

Ratusan warga Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Bremas, Pasaman Barat masih bertahan dan berunjuk rasa di depan Kantor Gubernur Sumatera Barat (Sumbar). Pada aksi unjuk rasa hari kedua ini, mereka meminta Gubernur Sumbar Mahyeldi menemui mereka.

Namun, hingga saat ini, Mahyeldi tak kunjung menemui para pendemo. Alasan utama warga yang membawa serta anak-anak itu bertahan di sana, hanya ingin Mahyeldi menjumpai mereka langsung.

Dalam aksi tersebut, mereka meminta Mahyeldi segera menyelesaikan konflik agraria di wilayah tempat tinggal mereka.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Foto yang diterima detikSumut, Mahyeldi tampak menghadiri acara konsolidasi struktur Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sumbar bersama Presiden PKS Ahmad Syaikhu di Hotel Santika Kota Padang.

Kabar ini juga dibenarkan Anggota DPW PKS Sumbar Irsyad Safar, Menurutnya Mahyeldi sempat menghadiri acara konsolidasi DPW PKS.

ADVERTISEMENT

"Buya tadi pagi hadir konsolidasi DPW PKS, tapi sekitar pukul 09.00 WIB berangkat ke Jakarta," katanya pada wartawan, Selasa (1/8/2023).

Kabar Gubernur Sumbar pergi Jakarta juga dibenarkan Kepala Biro (Kabiro) Administrasi Pimpinan (Adpim) Pemerintah Provinsi Sumbar Mursalim, ia menyebut Mahyeldi menandatangani MOU dengan salah satu kampus.

"Hari ini pak Gubenur ada penandatanganan MOU dengan Universitas Dirgantara Marsekal Suryadarma Jakarta," katanya pada wartawan.

Tidak hadirnya Gubernur Sumbar membuat rasa kecewa ratusan masyarakat yang melaksanakan aksi ini.

Haris Ritonga (36) kordinator lapangan menyesalkan tak kunjung hadirnya Gubernur Sumbar dalam menemui peserta aksi. Menurut dia warga Air Bangis masih akan melanjutkan aksi lanjutan sampai Gubernur Sumbar menemui peserta aksi.

"Kami sangat kecewa dengan Gubenur Sumbar, bagaimana tidak kecewa. Dia lebih memilih urusan lain ketimbang urusan masyarakat dia sendiri. Disini masyarakatnya ditelantarkan, dan sudah banyak masyarakat yang jatuh sakit dalam mengikuti aksi ini,"katanya pada detikSumut.

Selain itu, ia meminta Gubernur Sumbar untuk secepatnya menemui peserta aksi. Katanya ia akan kembali Air Bangis setelah semua tuntunannya diterima Gubernur Mahyeldi.

Data yang di himpun detikSumut, peserta aksi terdiri dari kalangan orang tua, remaja, anak-anak, dan balita yang dibawa ikut berunjuk rasa. Selain itu, masyarakat Air Bangis juga mendirikan posko darurat didalam area Masjid Raya Sumbar.

Massa aksi ini menuntut Gubernur Sumbar Mahyeldi membatalkan rencana Proyek Strategis Nasional (PSN) dan konflik agraria di Nagari Air Bangis.




(dpw/dpw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads