- Apa Itu Puasa Ayyamul Bidh?
- Dalil Puasa Ayyamul Bidh
- Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Agustus 2023
- Bacaan Niat Puasa Ayyamul Bidh
- Tata Cara Puasa Ayyamul Bidh 1. Niat karena Allah Ta'ala 2. Makan Sahur 3. Melaksanakan Puasa 4. Menjaga Diri selama Berpuasa 5. Memperbanyak Amal Saleh selama Berpuasa 6. Menyegerakan Berbuka ketika Sudah Masuk Waktunya 7. Membaca Doa Buka Puasa
- Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh di Bulan Muharam a. Seperti Berpuasa Setahun/Sepanjang Tahun b. Pahala Dilipatgandakan Sepuluh Kali c. Mendapat Keutamaan Berpuasa di Bulan Muharam
Puasa ayyamul bidh bulan Agustus 2023 mulai kapan? Bagi detikers yang ingin menunaikan ibadah sunah ini, maka kamu wajib membaca artikel ini sampai habis.
Puasa ayyamul bidh sendiri adalah puasa yang dikerjakan setiap pertengahan bulan kamariah. Saum ini merupakan salah satu amalan yang disunahkan langsung oleh Rasulullah SAW.
Selengkapnya, berikut informasi tentang puasa ayyamul bidh bulan Agustus 2023, mulai dari jadwal, niat, tata cara, hingga keutamaannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apa Itu Puasa Ayyamul Bidh?
Merujuk Dahsyatnya Puasa Wajib & Sunah Rekomendasi Rasulullah yang disusun Syarbini dan Jamhari (2012), puasa ayyamul bidh adalah saum sunah yang dikerjakan setiap tanggal 13, 14, dan 15 bulan kamariah.
Puasa sunah itu juga kerap disebut sebagai "puasa hari-hari putih". Ini karena bulan purnama terjadi pada 13, 14, dan 15 sehingga malam menjadi terlihat cerah.
Dalil Puasa Ayyamul Bidh
Salah satu riwayat yang menjadi landasan anjuran puasa ayyamul bidh tiap bulannya adalah wasiat Rasulullah kepada Abu Hurairah. Dikutip dari buku Inilah Alasan Rasulullah SAW Menganjurkan Puasa Sunah karya Syarbini dan Afgandi (2012), hadis itu berbunyi,
"Kekasihku (Rasulullah SAW) memberiku tiga wasiat yang tidak akan aku tinggalkan hingga mati, yaitu puasa tiga hari setiap bulan, salat Duha, dan salat witir (sebelum tidur)." (HR. Bukhari dan Muslim).
Hal yang sama juga dapat ditemukan dalam hadis yang dibawakan Ibnu 'Abbas RA. Ia berkata,
"Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam biasa berpuasa pada ayyamul bidh ketika tidak bepergian maupun ketika bersafar." (HR. An Nasai no. 2345, dinilai hasan oleh Al-Albani).
Dalam riwayat lain, Nabi SAW mengatakan bahwa puasa tiga hari setiap bulan paling afdal jika dikerjakan pada tanggal 13, 14, dan 15.
"Wahai Abu Dzar, jika engkau mau puasa tiga hari dari satu bulan, maka berpuasalah pada hari 13, 14, dan 15." (HR. Ahmad dan Tirmidzi).
Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Agustus 2023
Jika melihat Kalender Hijriah Indonesia Tahun 2023 M (1444 H-1445 H) yang dikeluarkan Kementerian Agama (Kemenag) RI, awal Agustus 2023 bertepatan dengan pertengahan Muharam 1445 H.
Adapun puasa ayyamul bidh bulan Agustus 2023 meliputi satu hari di penghujung Juli 2023 dan sisanya pada awal Agustus 2023. Berikut jadwal selengkapnya:
- Senin, 31 Juli 2023 (13 Muharam 1445 H): Puasa sunah Ayyamul Bidh dan puasa sunah Senin
- Selasa, 1 Agustus 2023 (14 Muharam 1445 H): Puasa sunah Ayyamul Bidh
- Rabu, 2 Agustus 2023 (15 Muharam 1445 H): Puasa sunah Ayyamul Bidh
Bacaan Niat Puasa Ayyamul Bidh
Untuk mengerjakan ibadah sunah ini, detikers harus terlebih dahulu meniatkannya di hati. Dikutip dari laman NU Online, niat puasa ayyamul bidh yang dapat dibacakan adalah sebagai berikut:
نَوَيْتُ صَوْمَ أَيَّامِ الْبِيْضِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ayyâmil bîdl lilâhi ta'âlâ.
Artinya: "Saya niat puasa ayyamul bidh (hari-hari yang malamnya cerah) karena Allah Ta'ala."
Masih dari NU Online, di samping meniatkannya dalam hati, detikers juga disunahkan untuk mengucapkannya melalui lisan. Kapan niat tersebut dibacakan?
Berdasarkan Al-Malibari, Fathul Mu'în, juz II, halaman 223, niat puasa ayyamul bidh dapat mulai dibacakan sejak malam hari sampai siang hari sebelum masuk waktu zawal (matahari mulai tergelincir ke barat).
Tata Cara Puasa Ayyamul Bidh
Mengerjakan puasa sunah ayyamul bidh tak jauh beda dengan puasa pada umumnya. Sebagai pengingat, berikut tata cara puasa ayyamul bidh:
1. Niat karena Allah Ta'ala
Segala ibadah dimulai dengan niat. Adapun niat sudah cukup dengan memantapkannya di hati, tanpa perlu dilafalkan.
2. Makan Sahur
Di samping supaya lebih tahan menjalankan puasa seharian, juga terdapat keberkahan dalam makanan sahur. Dari Anas bin Malik RA, Rasulullah SAW pernah bersabda,
"Makan sahurlah karena sesungguhnya pada sahur itu terdapat berkah." (HR. Bukhari no. 1923)
3. Melaksanakan Puasa
Setelah melaksanakan sahur, selanjutnya melaksanakan puasa. Artinya menahan diri makan, minum dan hal-hal yang membatalkan puasa, mulai terbit fajar hingga terbenamnya matahari.
4. Menjaga Diri selama Berpuasa
Selama berpuasa, sudah sepatutnya kaum muslimin menjaga dirinya dari hal-hal yang mampu membatalkan ataupun mengurangi pahala ibadah puasa, seperti gibah, berkata kasar, dan lainnya.
5. Memperbanyak Amal Saleh selama Berpuasa
Selama berpuasa, kamu dapat menyibukkan diri dengan memperbanyak amal saleh, seperti mendirikan salat sunah, membaca Al-Qur'an, dan bersedekah.
6. Menyegerakan Berbuka ketika Sudah Masuk Waktunya
Berbuka puasa disunahkan di awal waktu. Jadi, ketika kamu telah mendengar kumandang azan, segera batalkan puasa.
Adab yang satu ini disebutkan dalam sebuah hadis di mana sabda Nabi SAW berbunyi,
"Manusia senantiasa dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka." (HR. Ibnu Majah, sahih menurut Al-Albani).
7. Membaca Doa Buka Puasa
Sudah tahu doa buka puasa yang lebih sahih sesuai ajaran Rasulullah? Berikut bacaan hingga artinya:
ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ وَثَبَتَ الأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ
Dzahabazh zhoma'u wabtallatil 'uruqu wa tsabatal ajru insya Allah
Artinya: "Rasa haus telah hilang dan urat-urat telah basah, dan pahala telah ditetapkan insya Allah" (HR. Abu Daud no. 2357, hasan).
Kapan doa ini diucapkan? Seperti yang dipraktikkan Rasulullah, doa buka puasa tersebut diucapkan setelah membatalkan puasa.
Adapun saat makan dan minum untuk membatalkan puasa, detikers cukup membaca basmalah. Setelah hilang dahaga, barulah kita mengamalkan doa di atas.
Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh di Bulan Muharam
Merujuk laman Rumaysho dan buku Buka Puasa Bersama Rasulullah SAW oleh Muhammad Ridho al-Thurisinai, berikut beberapa keutamaan puasa ayyamul bidh di bulan Muharam:
a. Seperti Berpuasa Setahun/Sepanjang Tahun
- Dari 'Abdullah bin 'Amr bin Al 'Ash, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Puasa pada tiga hari setiap bulannya adalah seperti puasa sepanjang tahun." (HR. Bukhari no. 1979).
- Dari Ibnu Milhan Al Qoisiy, dari ayahnya, ia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam biasa memerintahkan pada kami untuk berpuasa pada ayyamul bidh yaitu 13, 14 dan 15 (dari bulan Hijriah)." Dan beliau bersabda, "Puasa ayyamul bidh itu seperti puasa setahun." (HR. Abu Daud no. 2449 dan An Nasai no. 2434, dinilai sahih oleh Al-Albani).
b. Pahala Dilipatgandakan Sepuluh Kali
Dari Abdullah bin 'Amr, Rasulullah SAW bersabda, "Puasalah tiga hari dari setiap bulan. Sesungguhnya amal kebajikan itu ganjarannya sepuluh kali lipat, seolah ia seperti berpuasa sepanjang masa." (HR. Bukhari, Muslim, Abu Dawud, dan An-Nasai).
c. Mendapat Keutamaan Berpuasa di Bulan Muharam
Dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda, "Puasa yang paling utama setelah (puasa) Ramadan adalah puasa pada bulan Allah (Muharam). Sementara salat yang paling utama setelah salat wajib adalah salat malam." (HR. Muslim no. 1163).
Berdasarkan penjelasan di atas puasa ayyamul bidh bulan Agustus 2023 dilaksanakan mulai Senin, 31 Juli 2023, sampai Rabu, 2 Agustus 2023. Catat tanggalnya dan jangan sampai kelewatan, ya, detikers!
(mff/dhm)