.webp)
Bawaslu akan mengusut video viral Camat Baroko, Edi Muchtar, kampanyekan Bupati Enrekang Muslim Bando yang nyaleg DPR RI di masjid. Bawaslu akan turun ke Baroko untuk mengecek kebenaran video itu.
Anggota Bawaslu Enrekang, Suardi Mardua, mengatakan pihaknya telah melakukan penyelidikan terkait video viral itu. "Bawaslu sudah melakukan langkah tindak lanjut sesuai dengan standar operasional penangan perkara," ujarnya dilansir detikSulsel, Minggu (23/7/2023).
"Kami akan turun ke Baroko," lanjutnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia belum mau berandai-andai terkait tindakan yang akan diambil Bawaslu terkait video viral itu. Hanya saja jika terbukti maka camat itu akan diproses.
"Selanjutnya apabila terpenuhi unsur dugaan pelanggaran, setelah itu akan kami jadikan temuan dan melakukan langkah yang lebih lanjut," tandasnya.
Sebelumnya diberitakan video Camat Baroko, Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan (Sulsel), Edi Muchtar, berkampanye untuk Bupati Muslim Bando yang akan maju sebagai caleg DPR RI, viral di media sosial. Edi buka suara soal video viral itu.
Edi berkampanye untuk Bupati Enrekang yang sudah dua periode menjabat itu di salah satu masjid di Kecamatan Baroko. Di video berdurasi 2 menit itu Edi Muchtar mengajak masyarakat untuk mendukung Bupati Enrekang Muslimin Bando duduk di DPR RI.
"Inilah buktinya kalau kita pilih Pak Bupati kemarin dengan hati nurani kita. Maka dia akan memperhatikan, ada tanggung jawab moralnya terhadap pembangunan kita. Makanya ke depan kita ingin seperti itu lagi," kata Edi dalam video tersebut.
Tak hanya itu, dalam video tersebut Edi juga mengumumkan istrinya juga akan ikut bertarung di Dapil III DPRD Enrekang nantinya.
"Atas permintaan Bupati juga ibu camat juga maju Caleg PAN DPRD Enrekang," lanjutnya.
Penjelasan Camat Baroko Edi di Halaman Berikutnya....
Edi Muchtar Bantah Kampanye
Edi membenarkan di video viral itu adalah dirinya. Menurutnya, khutbah itu disampaikannya ketika Hari Raya Idul Adha pada Rabu (28/6) lalu.
"Videonya sudah lama waktu saya bawa khotbah Idul Adha, saya tidak tahu kenapa baru beredar sekarang," kata Edi dikonfirmasi.
Edi beranggapan dirinya sama sekali tidak berniat untuk berkampanye. Namun saat itu dirinya memberikan pendidikan politik ke masyarakat.
"Tidak ada kampanye, saya cuma berikan pendidikan politik ke masyarakat," jelasnya.
Simak Video "Video: Balita yang Hilang Setelah Mobilnya Terjun ke Sungai Mamasa Akhirnya Ditemukan"
[Gambas:Video 20detik]
(astj/astj)
