Guru yang Dibentak-Dimaki Murid SD dengan Kata Kotor di Sumbar Minta Maaf

Sumatera Barat

Guru yang Dibentak-Dimaki Murid SD dengan Kata Kotor di Sumbar Minta Maaf

Jeka Kampai - detikSumut
Rabu, 19 Jul 2023 15:59 WIB
Guru yang dibentak dan dimaki siswa SD dengan kata kotor di Lima Puluh Kota, Sumbar, minta maaf.
Guru yang dibentak dan dimaki siswa SD dengan kata kotor di Lima Puluh Kota, Sumbar, minta maaf. (Foto: Istimewa)
Padang -

Video seorang murid Sekolah Dasar (SD) menggertak, membentak dan memaki gurunya sendiri, viral di media sosial. Sesudah kejadian, guru yang menjadi sasaran amukan sang murid justru minta maaf.

Dalam rekaman video yang diterima detikSumut, Rabu (19/7/2023) terlihat sang guru diapit delapan orang yang antara lain berseragam ASN, menyampaikan klarifikasi dan permintaan maafnya. Sang guru menyebut namanya Fermini Wulansari dan meminta maaf, karena telah membuat dan menyebarkan video berisi muridnya membentak dan memaki dirinya.

"Saya Fermini Wulansari, guru UPTD SDN 07 Sariak Laweh, Kecamatan Akabiluru. Saya mengklarifikasi video yang telah beredar sejak kemarin. Pada kesempatan ini saya minta maaf atas kesalahan saya membuat video tersebut kepada pihak-pihak yang telah dirugikan akibat video tersebut," kata Fermini dalam video tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut sang guru, apa yang terjadi antara dirinya dengan siswa itu adalah sebuah kesalahpahaman.

"Kejadian itu hanya kesalahpahaman yang tidak semestinya terjadi, terutama antara guru dan murid. Terkait hal ini telah diselesaikan secara kekeluargaan dengan melibatkan berbagai pihak terkait," lanjut Fermini.

ADVERTISEMENT

Dalam rekaman video yang beredar sebelumnya, seorang anak sekolah laki-laki berseragam SD mendobrak pintu kelas sambil menyebutkan kata-kata kotor. Terdengar suara seorang perempuan yang diduga gurunya menegur.

"Ulang liak (coba kamu ulangi lagi)," kata perempuan tersebut.

Setelah itu, sang murid mendobrak pintu dan berkata-kata kotor. Ia terlihat seperti hendak menendang sang guru sambil mengeluarkan kata-kata kotor yang tak pantas.

Sebelum keluar ruangan, sang murid yang tidak menggunakan alas kaki, kembali menendang pintu kelas.




(dpw/dpw)


Hide Ads