Sikap santai Bobby pun ditampilkannya saat menjawab kritik Panda Nababan yang kedua. Namun kali ini dia meminta kritikan Panda Nababan diklarifikasi ke pengurus PDIP secara langsung.
Hal itu, menurut Bobby, akan lebih fair. Karena penjelasannya sendiri hanya akan dianggap membela diri.
"Saya rasa, silahkan tanya sendiri ya, nanti saya bilang nggak, seolah membela, tanyakan saja," kata Bobby Nasution seusai rapat paripurna di DPRD Medan, Selasa (4/7/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Bobby, paspampres yang disebut menjadi penyebab pengurus PDIP menjumpai dia memiliki tugas sebagai pengamanan. Bukan menghalangi.
"Tugas paspampres bukan menghalangi, tapi mengamankan," ucapnya.
Sehingga Bobby meminta agar pernyataan Panda Nababan itu langsung ditanya ke pengurus PDIP mulai dari PAC hingga DPD Sumut. Ia juga menilai jika memang pengurus PDIP sulit ketemu, tidak mungkin Bobby diajak ke acara Puncak Bulan Bung Karno di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta.
"Tanya sendiri dari kader PDI Perjuangan, baik dari fraksi, DPC, PAC sampai dengan DPD, ya kalau susah kita kemarin nggak diundang dong di GBK," tutupnya.
Sekretaris PDIP Medan, Robi Barus, membantah hal itu tudingan Panda Nababan ke Bobby. Robi merasa selama ini tidak ada masalah komunikasi partai dengan Bobby.
"Sebenarnya perlu diluruskan ya, pengalaman saya pribadi selaku kader dan ada juga beberapa kawan-kawan saya rasa tidak ada masalah kalau kita ingin ketemu Pak wali (Bobby)," kata Robi Barus di kantor DPRD Medan, Selasa (4/7/2023).
Bobby, kata Robi, mudah dijumpai selama dia memiliki waktu. Sebab, Bobby disebut memiliki waktu terbatas karena kesibukannya dengan jabatan Wali Kota Medan
"Sepanjang memang Pak wali punya waktu bertemu dengan kita, karena kesibukan beliau sebagai wali kota kan waktu itu sangat terbatas, sehingga tidak setiap waktu memang kita punya kesempatan bisa bertemu," ucapnya.
Bobby Beberapa Kali Menjamu Kader PDIP di Rumah Dinas. Baca Halaman Terakhir...
Simak Video "Video Bobby Curhat Sumut Juara Narkoba, Wapres Gibran: Kirim ke Pesantren"
[Gambas:Video 20detik]