Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Langkat Zulkifli Ahmad Dian membantah narasi video viral wanita jadi imam salat di pesantren. Setelah mendapat klarifikasi dari Mas Karyo, pimpinan Padepokan Sendang Sejagadt, lokasi pembuatan konten adalah tempat pengobatan medis dan non medis.
Zulkifli merasa terganggu dengan narasi video viral menyebut pembuatan konten itu terjadi di pesantren. Terlebih dia juga lulusan dari pondok pesantren.
"Karena mereka sudah mengatasnamakan pesantren Al-Lafiyah dalam cerita itu, meskipun itu sebenarnya tidak ada (wujud pesantrennya), dalam artian seluruh pesantren yang ada ini dalam artian saya juga sebagai didikan anak pesantren merasa terganggu, jadi kita meminta mereka membuat permintaan maaf secara tertulis, nanti itu juga dibuat di YouTube nya atau di medsos permintaan kepada seluruh pesantren, khususnya yang ada di Langkat," ujarnya kepada detikSumut, Senin (3/7/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, Zulkifli menyebutkan berdasarkan penjelasan Mas Karyo, Padepokan Sendang Sejagadt di Desa Hinai Kiri, Secanggang, Langkat merupakan tempat belajar pengobatan. Pengobatan seperti herbal dan juga zikir-zikir terhadap gangguan makhluk halus, seperti gendam.
"Kita telusuri bagaimana sosial masyarakat yang ada di padepokan, dia ternyata berusaha sebagai tukang obat, obat ada medis dan non medis, mereka bikin obat-obata herbal daun-daunan, sedangkan non medisnya itu adalah zikir-zikir, jadi kalau ada orang yang kesambet kemasukan jin, kena sihir, kena gendam, ada bacaan-bacaan tertentu yang mereka buat yang diambil dari ayat-ayat Al-Quran," sebutnya.
Padepokan Sendang Sejagadt sendiri sudah berdiri sejak tahun 2013 atau sekitar 10 tahun. Mas Karyo memiliki 16 murid dan sekali seminggu melakukan pertemuan.
"Mereka bilang nuridnya ada sekitar 16 orang, jadi ada pertemuan sekali seminggu untuk belajar pengobatan," katanya.
Sebelumnya, satu video yang menunjukkan seorang wanita menjadi imam salat beredar di media sosial. Video itu membuat heboh karena ada pria yang menjadi makmum dari wanita itu.
Dalam video yang dilihat detikSumut, Sabtu (1/7), tampak ada sejumlah orang yang tengah melakukan gerakan salat. Ada laki-laki dan perempuan yang dalam shaf salat berjemaah tersebut.
Salat itu tampak diimami oleh seseorang wanita yang mengenakan bercadar. Sementara di belakangnya sejumlah pria yang mengikuti gerakan wanita itu layaknya berjemaah.
(astj/astj)