5 Amalan Saleh Sepuluh Hari Pertama Bulan Zulhijah

5 Amalan Saleh Sepuluh Hari Pertama Bulan Zulhijah

Fikri Haikal - detikSumut
Minggu, 18 Jun 2023 04:01 WIB
Ilustrasi Masjidil Haram di Mekkah
Ilustrasi ibadah haji. (Foto: Adi Wijaya/Tim MCH 2023)
Medan -

Zulhijah menjadi salah satu bulan yang dimuliakan Allah SWT. Ada banyak keutamaan bulan Zulhijah, salah satunya pahala amalan saleh yang akan dilipat gandakan oleh Allah SWT.

Bulan di mana sebagian besar umat Muslim melaksanakan ibadah haji dan kurban ini juga termasuk istimewa. Oleh karena itu, sangat dianjurkan bagi anda untuk beribadah seperti memperbanyak zikir dan berpuasa.

Dilansir dari laman Kementerian Agama Kabupaten Grobogan, bulan Zulhijah adalah salah satu dari empat bulan (arba'atun hurum) yang dimuliakan Allah SWT. Hal ini karena di dalam Al-Qur'an Surat At Taubah: 36, yaitu: Zulkaidah, Zulhijah dan Muharram dan juga bulan Rajab.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal ini diterangkan Imam Al Ghazali dalam Kitab Ihya Ulumuddin dengan bersandar pada sebuah riwayat Bukhari dari Ibnu Abbas RA. Rasulullah SAW bersabda:

"'Tiada ada hari yang amal sholeh, lebih dicintai oleh Allah daripada hari-hari yang sepuluh ini (sepuluh hari pertama bulan Zulhijah).' Sesungguhnya berpuasa satu hari di dalamnya membandingi berpuasa satu tahun. Melakukan sholat malam di dalamnya membandingi sholat malam pada malam Lailatul Qadar. Salah seorang sahabat bertanya 'Apakah lebih baik daripada jihad fii sabiilillaah?' Beliau bersabda, 'Iya. Lebih baik daripada jihad fii sabiilillaah, kecuali seseorang yang keluar berjihad dengan harta dan jiwa raganya kemudian dia tidak pernah kembali lagi (mati syahid).'"

ADVERTISEMENT

Hadits serupa juga terdapat dalam riwayat Abu Dawud, At-Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Ahmad dari jalur Ibnu Abbas RA. Rasulullah SAW bersabda:

"Tidak ada amal yang lebih utama daripada sepuluh hari bulan Zulhijah. Mereka (para sahabat) bertanya, "Wahai Rasulullah, tidak pula jihad di jalan Allah?" Beliau menjawab. "Tidak pula jihad di jalan Allah, kecuali seorang laki-laki keluar dengan jiwa dan hartanya di jalan Allah kemudian ia tidak kembali membawa sesuatu."

Imam Syafi'i menerangkan, sepuluh hari yang dimaksud pada hadis di atas adalah sepuluh hari pertama yang diakhiri dengan Hari Raya Idul Adha atau kurban.

Dilansir dari website Universitas Islam Indonesia, berikut penjelasan mengenai amalan-amalan saleh yang dianjurkan pada bulan Zulhijah.

1. Puasa Arafah

Puasa Arafah merupakan puasa sunah yang dilakukan pada tanggal 9 Dzulhijjah. Puasa Arafah disarankan untuk umat muslim yang tidak melakukan ibadah haji di Mekkah.

Dari Abu Qotadah, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

Ψ΅ΩΩŠΩŽΨ§Ω…Ω ΩŠΩŽΩˆΩ’Ω…Ω عَرَفَةَ Ψ£ΩŽΨ­Ω’Ψͺَسِبُ ΨΉΩŽΩ„ΩŽΩ‰ Ψ§Ω„Ω„ΩŽΩ‘Ω‡Ω Ψ£ΩŽΩ†Ω’ ΩŠΩΩƒΩŽΩΩΩ‘Ψ±ΩŽ Ψ§Ω„Ψ³ΩŽΩ‘Ω†ΩŽΨ©ΩŽ Ψ§Ω„ΩŽΩ‘Ψͺِى Ω‚ΩŽΨ¨Ω’Ω„ΩŽΩ‡Ω ΩˆΩŽΨ§Ω„Ψ³ΩŽΩ‘Ω†ΩŽΨ©ΩŽ Ψ§Ω„ΩŽΩ‘Ψͺِى Ψ¨ΩŽΨΉΩ’Ψ―ΩŽΩ‡Ω ΩˆΩŽΨ΅ΩΩŠΩŽΨ§Ω…Ω ΩŠΩŽΩˆΩ’Ω…Ω عَاشُورَاَؑ Ψ£ΩŽΨ­Ω’Ψͺَسِبُ ΨΉΩŽΩ„ΩŽΩ‰ Ψ§Ω„Ω„ΩŽΩ‘Ω‡Ω Ψ£ΩŽΩ†Ω’ ΩŠΩΩƒΩŽΩΩΩ‘Ψ±ΩŽ Ψ§Ω„Ψ³ΩŽΩ‘Ω†ΩŽΨ©ΩŽ Ψ§Ω„ΩŽΩ‘Ψͺِى Ω‚ΩŽΨ¨Ω’Ω„ΩŽΩ‡Ω

"Puasa Arofah (9 Dzulhijjah) dapat menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun akan datang. Puasa Asyuro (10 Muharram) akan menghapuskan dosa setahun yang lalu." (HR. Muslim no. 1162).

2. Takbir dan Zikir

Pada sepuluh hari pertama umat muslim disarankan untuk melakukan zikir yang di antaranya meliputi bertahlil, bertasbih, beristigfar, bertahmid, bertakbir serta doa adalah sebuah amalan yang sangat direkomendasikan di bulan Zulhijah.

Ibnu 'Abbas berkata, "Berzikirlah kalian pada Allah di hari-hari yang ditentukan yaitu 10 hari pertama Zulhijah dan juga pada hari-hari tasyriq." Ibnu 'Umar dan Abu Hurairah pernah keluar ke pasar pada sepuluh hari pertama Zulhijah, lalu mereka bertakbir, lantas manusia pun ikut bertakbir. Muhammad bin Ali pun bertakbir setelah shalat sunnah"

3. Menunaikan Ibadah Haji dan Umrah

Ibadah haji adalah sebuah ibadah pada rukun Islam yang kelima, hal ini wajib dilakukan bagi umat muslim bagi yang mampu melakukannya baik secara materi ataupun fisik.

"(Musim) haji adalah beberapa bulan yang dimaklumi, barang siapa yang menetapkan niatnya dalam bulan itu akan mengerjakan haji, maka tidak boleh rafats, berbuat fasik dan berbantah-bantahan di dalam masa mengerjakan haji. Dan apa yang kamu kerjakan berupa kebaikan, niscaya Allah mengetahuinya. Berbekallah, dan sesungguhnya sebaik-baik bekal adalah takwa dan bertakwalah kepada-Ku hai orang-orang yang berakal." (QS. Al Baqarah [2]; ayat: 196-197)

4. Berkurban

Hari raya Idul Adha atau biasa disebut dengan hari raya kurban, sebab di tanggal 10 Zulhijah tersebut, umat muslim beramai-ramai mengeluarkan beberapa harta guna membeli kambing, lembu atau unta untuk dikurban sesudah salat hari raya Idul Adha dilakukan dan tiga hari sesudahnya atau biasa disebut dengan hari tasyrik. Udhiyah atau menyembelih hewan kurban disyariatkan oleh Allah I sebagaimana firman Allah dalam surat al-kautasar [108]: 2.

"Dirikanlah shalat dan berqurbanlah (an-nahr). Para Jumhur ulama menafsirkan ayat tersebut dengan "Berqurbanlah pada hari Idul Adha (yaum an-Nahr). Udhiyah merupakan bentuk rasa cinta dan ketaqwaan seorang muslim kepada Allah.

Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman,"Daging-daging unta dan darahnya itu sekali-kali tidak dapat mencapai (keridaan) Allah, tetapi ketakwaan dari kamulah yang dapat mencapainya. Demikianlah Allah telah menundukkannya untuk kamu supaya kamu mengagungkan Allah terhadap hidayah-Nya kepada kamu. Dan berilah kabar gembira kepada orang-orang yang berbuat baik". (QS. Al-Hajj [22]; ayat: 37).

5. Bertaubat (tidak bermaksiat)

Bertaubat ataupun tidak melaksanakan kemaksiatan pun sudah merupakan keharusan bagi setiap umat Muslim dalam menjalankan hal tersebut. Walaupun hal ini juga ditekankan bahwa di awal bulan Zulhijah agar bertaubat dari beragam macam dosa serta maksiat ataupun kezaliman pada awal bulan Zulhijah.

Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman, "Kemudian, sesungguhnya Tuhanmu (mengampuni) bagi orang-orang yang mengerjakan kesalahan karena kebodohannya, kemudian mereka bertaubat sesudah itu dan memperbaiki (dirinya), sesungguhnya Tuhanmu sesudah itu benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang". (QS. An-Nahl [16]; ayat : 119)

Keutamaan 10 malam hari pertama bulan Zulhijah sangatlah besar. Amalan saleh yang dilaksanakan oleh umat Islam diutamakan dan dicintai oleh Allah SWT serta dilipatgandakan pahalanya, hal ini merupakan nikmat dan karunia dari Allah kepada hambanya..

Demikian penjelasan mengenai 5 amalan saleh sepuluh hari pertama bulan Zulhijah. Semoga bermanfaat detikers!




(nkm/nkm)


Hide Ads