Penis seorang pria berusia 50 tahun terpaksa diamputasi. Penyebabnya penis pria asal jerman itu mengalami syok septik usai menggelar pesta seks selama 24 jam bersama istrinya.
Dilansir detikHealth Rabu (23/5/2023), syok septik merupakan kondisi yang menyebabkan nekrosis pada penis dan skrotum pria. Saat pesta seks bersama istrinya, pria tersebut dalam pengaruh obat-obatan.
Dikutip dari Daily Mail, pria itu dalam kondisi serius di rumah sakit di Grosseto, Italia. Sebelum dilarikan ke rumah sakit pasangan suami istri itu melakukan sesi seks 'gila' setelah mengonsumsi MDMA di apartemen mereka di Castel del Piano.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagaimana dikutip dari National Institute on Drug Abuse, MDMA adalah obat sintetik yang bertindak sebagai stimulan dan halusinogen. MDMA menghasilkan efek energi distorsi waktu dan persepsi, dan peningkatan kenikmatan dari pengalaman indrawi.
Media lokal melaporkan bahwa setelah sesi seks 'gila' tersebut, pria tanpa disebutkan identitasnya itu merasa sakit parah dan langsung dibawa ke rumah sakit Misericordia pada 11 Mei. Diduga, istrinya juga turut menemaninya ke rumah sakit.
Lebih dari seminggu setelah kedatangannya, kondisinya digambarkan sebagai 'serius'. Pria tersebut saat ini berada di unit perawatan intensif dan prognosisnya tetap dirahasiakan.
(astj/astj)