Heboh Gadis Asal Kepri-TKA China Berhubungan Seks di Gudang, Video Tersebar!

Regional

Heboh Gadis Asal Kepri-TKA China Berhubungan Seks di Gudang, Video Tersebar!

Tim detikSulsel - detikSumut
Minggu, 21 Mei 2023 11:00 WIB
ilustrasi
Foto: Dok.Detikcom
Konawe -

Seorang gadis asal Kepri dan seorang tenaga kerja asing (TKA) China terekam tengah berhubungan intim di gudang perusahaan nikel tempat keduanya bekerja. Video adegan seks keduanya itu pun tersebar usai direkam seseorang.

Akibat perbuatan keduanya, mereka pun dipecat dari perusahaan nikel di Konawe, Sulawesi Tenggara tersebut. Video adegan intim keduanya yang berdurasi 2 menit 50 detik itu direkam seseorang dari ventilasi.

"Informasi kami dapat (pemeran) perempuan ini alamatnya di Tanjung Pinang Kepulauan Riau. Sedangkan pemeran laki-laki ini TKA China," kata Kapolsek Bondoala, Konawe, AKP Agus Darmanto dilansir dari detikSulsel, Minggu (21/5/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tindakan pemecatan, kata Agus, dilakukan perusahaan tempat keduanya bekerja sesuai UU Ketenagakerjaan.

"Terkait masalah (video porno) dengan peraturan UU Ketenagakerjaan, apabila ada karyawan yang diduga melakukan pelanggaran otomatis akan di-SP 3," kata AKP Agus.

ADVERTISEMENT

Dalam kasus ini, polisi juga telah menetapkan penyebar video porno tersebut sebagai tersangka. Namun, pelaku penyebar video itu masih diburu.

"Untuk penyebar video itu kita tetapkan sebagai tersangka. Cuma yang diduga menyebar itu sudah meninggalkan Konawe. Diduga pelaku penyebar itu ada di sekitaran Bima," ujarnya.

Sementara, terhadap gadis asal Tanjung Pinang, Kepulauan Riau, yang menjadi pemeran dalam video itu, LA, sudah diperiksa polisi. Ia mengakui wanita dalam video itu memang dirinya.

"Ibu LA memang mengakui bahwa pemerannya itu ibu LA sendiri," ujar AKP Agus Darmanto.

Ia juga tak menampik perbuatannya itu dilakukan di gudang perusahaan tempat keduanya bekerja.

"Dugaannya di situ, kalau masalah terkait ini dugaan tempat kejadian diduga di salah satu gudang itu kami kemarin sudah konfirmasi," kata AKP Agus.

Agus mengatakan, LA berprofesi sebagai juru bicara (jubir) perusahaan yang bertugas menjadi penerjemah untuk sejumlah TKA di perusahaan itu.

"Bu LA ini sebagai juru bicara dia statusnya. Jadi di sini itu pihak pengemudi, biar bagian admin kalau dia China asli, memang ada jubir masing-masing dia. Dia bertugas (sebagai jubir) di Divisi Workshop dia kayak gudang," katanya.




(nkm/nkm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads