Aipda Brian, anggota Polres Pelabuhan Belawan, Kota Medan, sempat viral di media sosial karena menggelar konser tunggal untuk menghibur para tahanan di Belawan. Ia bercerita memang sudah menggemari musik sejak sekolah. Keahlian bermusik itu pun sudah ia tekuni sejak duduk di bangku SMK.
Aipda Brian viral karena bernyanyi tunggal menghibur para tahanan. Dalam video tersebut, Aipda Brian bermain gitar layaknya tengah konser di atas panggung.
Polisi bernama lengkap Aipda Brian Satria Yudha Marpaung tersebut merupakan Bintara Sat Tahti Polres Pelabuhan Belawan. Polisi itu mengaku keahlian bermusiknya didapatkan bersama teman sekolahnya saat membuat sebuah band.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Belajar musik itu sejak sekolah, ketika itu waktu lagi hobi main band, kami coba bentuk band waktu itu sama kawan-kawan. Kalau ditanya yang ajarin main musik, ya kawan waktu sekolah dulu di SMK," kata Brian, Sabtu (20/5/2023).
Brian juga menceritakan dirinya pernah membuka sebuah tempat les musik. Hal itu dilakukannya untuk menambah penghasilan sekaligus menyalurkan hobi bermusiknya. Namun, kursus musik itu berhenti karena pandemi COVID-19.
"Untuk menyalurkan hobi bermusik, saya juga pernah buka les musik. Ada sekitar 8 tahun berjalan les musik itu, ya karena ada COVID-19 jadinya berhenti begitu saja les musik yang saya buat itu," ucap Brian.
Seakan melekat hobi bermusik Aipda Brian, saat bertugas di Sat Tahti Polres Pelabuhan Belawan pun ia tetap menyempatkan diri untuk menyalurkan hobinya. Buktinya, dirinya viral karena konser tunggal menyanyikan beberapa lagu top band di Indonesia.
Saat itu akan menyambut Idul Fitri, ia membawa peralatan musik ke dalam sel tahanan di Polres Belawan lalu bernyanyi bersama para tahanan. Pada video yang viral, terlihat seluruh tahanan bernyanyi bersama dirinya.
Ketika ditanya mengapa ia melakukan itu, Aipda Brian mengaku sengaja untuk menghibur para tahanan yang tidak dikunjungi oleh keluarga saat lebaran.
"Waktu itu menjelang Idul Fitri mereka semua rindu bisa merayakan lebaran bersama keluarga mereka. Nah kebetulan bapak Kapolres menyediakan inventaris alat musik untuk kegiatan pembinaan Rohani," ujar Brian.
Dengan inventaris alat musik itu, Aipda Brian pun tergerak untuk menghibur para tahanan agar tidak larut dalam kesedihan saat lebaran.
"Nah adanya inventaris itu, saya berinisiatif untuk menghibur mereka supaya tidak terlarut dalam kesedihan yang juga bisa mengakibatkan mereka ada niat melarikan diri atau membuat kekacauan. Kebetulan saya mempunyai keahlian dalam bermain musik atau bernyanyi," tuturnya.
Hingga sampai saat ini, terlihat dari akun Tiktok miliknya, video konser tunggalnya sudah ditonton sebanyak 6 juta kali. Brian juga mengaku akan terus memberikan hiburan untuk para tahanan di Belawan.
"Pelanggaran mereka atau perbuatan mereka, memang tidak dibenarkan. Namun mereka adalah manusia ciptaan tuhan yang harus di tuntun ke jalan yang benar. Saya tetap terus memberikan hiburan untuk mereka," pungkasnya.
(nkm/nkm)