Pesan Jokowi ke Mendagri Beri Kepala Daerah Pemahaman Inflasi

Round Up

Pesan Jokowi ke Mendagri Beri Kepala Daerah Pemahaman Inflasi

Tim detikSumut - detikSumut
Sabtu, 20 Mei 2023 06:30 WIB
Presiden Joko Widodo serahkan DIPA 2020 kepada sejumlah menteri dan gubernur. Beberapa diantaranya adalah Mendagri Tito Karnavian hingga Gubernur Anies Baswedan
Jokowi dan Tito Karnavian dalam sebuah kesempatan (Rengga Sancaya/detikcom)
Batam -

Mendagri Tito Karnavian membocorkan isi percakapannya dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tentang inflasi. Tito mengaku mendapat pesan dari Jokowi untuk memberikan pemahaman inflasi ke kepala daerah.

Pembicaraan dengan Presiden Jokowi itu pun dibocorkan Tito saat rapat koordinasi pengendalian inflasi, evaluasi pelaksanaan APBD yang dihadiri kepala daerah se Kepulauan Riau.

"Pak presiden bilang, pak mendagri tolong dong beritahu kepala daerah, pemahaman inflasi," ujar Tito di Batam, Jumat (19/5/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tito menjelaskan Presiden Jokowi mengatakan tidak semua kepala daerah paham akan inflasi. Apalagi cara mengatasi dan cara mengendalikannya.

"Belum tentu semua paham. Apalagi dampaknya, penyebabnya dan mengatasinya," ungkapnya menirukan pembicaraan dengan Presiden Jokowi.

ADVERTISEMENT

Pemahaman kepala daerah tentang inflasi, Tito bilang merupakan hal penting. Dengan begitu penanganan inflasi bisa dilakukan dengan tepat.

"Padahal itu dampaknya sangat sangat luar biasa bagi masyarakat kalau terjadi inflasi tidak terkendali," ujarnya.

Tito bercerita satu kesempatan ia berdiskusi dengan beberapa kepala daerah tentang inflasi. Dan Tito mendapatkan fakta bahwa banyak kepala daerah tidak mengetuai tentang itu inflasi.

"Saya coba cek dan diskusi dengan beberapa kepala daerah, emang banyak yang tidak mengerti inflasi, pengertian inflasi. Sambil jalan saya tanya salah satu kepala daerah tidak mengerti. Memang ada juga yang ngerti, apa itu inflasi. Ada yang ngerti, yang nggak ngerti banyak juga," ujarnya.

Dalam kesempatan itu, mantan Kapolri itu berpesan kepada wali kota dan bupati di Kepri mengenai pengertian inflasi dan deflasi. Tito meminta inflasi dan deflasi di Kepri dapat dikendalikan oleh kepala daerah masing-masing.

"Inflasi harus bisa dikendalikan oleh pemerintah daerah. Begitu juga deflasi, jika mengalami deflasi bagus tapi jika terkendali akan berefek pada produsen. Karena kita Indonesia merupakan daerah penghasil sehingga berpengaruh," ujarnya.

Kabupaten/Kota di Kepri Masih Tergantung Dana Transfer. Baca Halaman Berikutnya....

Dalam kesempatan itu Tito juga meminta enam daerah selain Kota Batam di Kepulauan Riau (Kepri) agar mempermudah masuknya investasi. Sebab, keenam daerah itu dianggapnya belum maksimal untuk menerima investasi.

"Hampir seluruh kabupaten kota yang ada di Kepri masih tergantung pada transfer dana pusat, Batam terbilang cukup baik karena PAD lebih besar daripada dana transfer. Di Kota Batam ada BP Batam. Sehingga investasi swastanya hidup," katanya.

"Yang lain (kabupaten kota), tolong investasinya dihidupkan. Baik investasi dalam negeri maupun luar. Termasuk menghidupkan sektor UMKM. Karena kabupaten kota selain Batam tergantung sama transfer pusat," tuturnya.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video: Momen TNI AL Tangkap Kapal Bawa 1,9 Ton Narkotika di Perairan Kepri"
[Gambas:Video 20detik]
(astj/astj)


Hide Ads