Pemilu Makin Dekat, Ketua Bappilu Demokrat Tanjungpinang Malah Keluar Partai

Kepulauan Riau

Pemilu Makin Dekat, Ketua Bappilu Demokrat Tanjungpinang Malah Keluar Partai

Alamudin Hamapu - detikSumut
Kamis, 11 Mei 2023 19:30 WIB
Penyerahan surat pengunduran Ketua Bapilu DPC Demokrat Tanjungpinang
Penyerahan surat pengunduran Ketua Bappilu DPC Demokrat Tanjungpinang. (Foto: Istimewa)
Batam -

Ketua Badan Pemenangan Pemilihan Umum (Bappilu) DPC Partai Demokrat Kota Tanjungpinang, Maskur Tilawahyu mengundurkan diri dari keanggotaan dan mencabut berkas pencalonan dari partai. Dia merasa tak diakomodir sehingga memutuskan hengkang.

"Kemarin sudah saya serahkan surat pengunduran diri dari partai Demokrat dan mencabut berkas Caleg DPRD Kota Tanjungpinang yang sebelumnya saya serahkan," kata Maskur Tilawahyu, Kamis (11/5/2023).

Maskur mengatakan alasan dirinya memutuskan untuk mundur dari Partai Demokrat karena dirinya tidak diberikan keleluasaan untuk bertarung di Pileg 2024. Padahal menurutnya pengabdiannya di Demokrat Tanjungpinang sudah belasan tahun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Meskipun saya sebagai ketua Bappilu Demokrat Tanjungpinang, tapi kita tidak diberikan keleluasaan dan kita juga tidak diberikan kesempatan untuk mengisi posisi strategis untuk maju legislatif 2024 mendatang," ujarnya.

Maskur mengungkapkan dirinya telah mengabdi di Demokrat Tanjungpinang selama kurang lebih 15 tahun. Ia juga sempat menjabat anggota DPRD Tanjungpinang selama dua periode yakni 2009-2014 dan 2014-2019.

ADVERTISEMENT

"Kita yang sudah berjuang Belasan tahun dikalahkan oleh orang yang baru masuk. Jadi seakan-akan perjuangan kita selama ini kurang dihargai. Masalah terpilih atau tidak nanti itu bukan masalahnya, namun pemberian keleluasaan seperti nomor urut tidak diberikan," sebutnya.

Ia mengatakan keputusannya untuk meninggalkan Partai Demokrat cukup berat mengingat perjuangannya selama ini. Namun ia mengatakan akan terus melanjutkan perjuangannya di partai lain.

"Maka kita harus memilih walau berat meninggalkan Demokrat. Daripada kita tetap bertahan namun tidak bisa berbuat lebih," ujarnya.

Maskur mengaku jauh hari sebelum meninggalkan Demokrat dirinya beberapa kali ditawarkan bergabung ke beberapa partai. Ajakan tersebut semakin banyak saat ia menyerahkan surat pengunduran diri, Rabu kemarin.

"Sejauh ini sudah banyak yang komunikasi, ada PKS, Hanura, PPP dan PKB. Dalam waktu dekat akan kelihatan ke partai mana saya akan berlabuh, karena proses pendaftaran caleg tinggal beberapa hari lagi," ujarnya.




(dpw/dpw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads