Ucapan minal aidin wal faizin sering disebutkan saat bertemu sanak bersaudara di Hari Raya Idul Fitri. Biasanya ucapan ini sering digunakan saat sedang bersilaturahmi dan bermaaf-maafan dengan keluarga.
Masih banyak orang yang mengira makna dari kalimat ini adalah mohon maaf lahir dan batin sehingga seringkali dibalas dengan kata "sama-sama". Namun sebenarnya, masih banyak orang yang bingung dengan balasan dari ucapan ini.
Namun, apa sih sebenarnya balasan yang tepat untuk ucapan minal aidin wal faizin? Untuk itu, simak penjelasan ini biar tak salah menjawab lagi ya!
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Arti Minal Aidin Wal Faizin
Ustaz Muhammad Al-Habsyi, dalam video yang diunggah oleh akun Ustadz Muhammad Al-Habsyi, mengatakan minal aidin wal faizin artinya bukanlah mohon maaf lahir dan batin. Kalimat ini sebenarnya adalah sebuah doa.
Minal aidin wal faizin adalah kependekan dari ja'alanallahu minal aidin wal faizin. Memiliki arti "Semoga Allah SWT menjadikan kita orang-orang yang kembali (fitrah) dan orang-orang yang mendapatkan kemenangan."
Sayangnya, kalimat ini sudah sangat terkenal dan sering digunakan oleh umat muslim. Meskipun pemahamannya salah, kalimat ini memiliki makna dan manfaat yang baik yaitu mendoakan orang yang diberikan ucapan ini.
Cara Menjawab Minal Aidin Wal Faizin
Karena ucapan minal aidin wal faizin merupakan sebuah doa, ada baiknya membalas hal yang sama. Hal tersebut selaras dengan QS. An-Nisa ayat 86, yakni:
"Dan apabila kamu dihormati dengan suatu (salam) penghormatan, maka balaslah penghormatan itu dengan yang lebih baik, atau balaslah (penghormatan itu, yang sepadan) dengannya. Sungguh, Allah memperhitungkan segala sesuatu." (QS. An-Nisa: 86).
Karena ucapan tersebut adalah doa, maka detikers dapat menjawabnya dengan "Aamiin, aamin yaa Rabb" atau "Aamiin ya Rabbal 'aalamiin". Selain itu, dapat dijawab juga dengan "Kullu 'aamin wa antum bi khair" yang artinya 'Semoga kamu berada dalam kebaikan sepanjang tahun'.
Menurut ulama dari empat mazhab, memberikan ucapan ketika hari raya itu hukumnya adalah sunah. Jadi, ketika Hari Raya Idul Fitri, memberikan ucapan yang baik dan doa yang baik menjadi salah satu perbuatan mulia untuk dilakukan.
Nah, itulah balasan minal aidin wal faizin beserta cara menjawabnya. Jangan salah lagi ya, detikers!
Artikel ini ditulis oleh Anggie Syahdina Fitri, peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(dhm/dhm)