Penjelasan BMKG Soal Gempa yang Bikin Ngarai Sianok Longsor

Sumatera Barat

Penjelasan BMKG Soal Gempa yang Bikin Ngarai Sianok Longsor

Jeka Kampai - detikSumut
Sabtu, 08 Apr 2023 14:12 WIB
Ilustrasi Kenapa Ada Gempa Susulan
Foto: Getty Images/iStockphoto/Petrovich9
Padang -

Gempa mengguncang Kota Bukittinggi, Sumatera Barat membuat longsor terjadi di Ngarai Sianok. BMKG menjelaskan, dengan memperhatikan episenter gempabumi yang terletak pada koordinat 0,30 Lintang Selatan, 100.28 Bujur Timur, gempa tersebut berlokasi di darat.

"Berlokasi di darat, pada jarak 9 kilometer arah Barat Laut Bukittinggi, Sumatera Barat denga kedalaman 10 km," kata Kepala Stasiun Geofisika Padang Panjang, Suaidi Ahadi dalam catatan tertulis yang diterima detikSumut, Sabtu (8/4/2023).

Menurut Suaidi, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter tersebut, gempabumi yang terjadi itu merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif segmen Sianok.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gempabumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Bukittinggi dengan skala intensitas IV MMI (Getaran dirasakan banyak orang dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, jendela atau pintu berderik, dan dinding berbunyi, gerabah pecah).

Di Padang Panjang dan Pariaman dengan skala intensitas II-III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu).

ADVERTISEMENT

Hingga pukul 13.00 WIB, kata Suaidi, dari hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 2 aktivitas gempabumi susulan.

"Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Kami minta juga agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa," katanya lagi.

Sebelumnya diberitakan, beredar kabar terjadi longsoran di Kawasan Ngarai Sianok sesaat setelah gempa.

Kepala Badan Pelaksana BPBD Kota Bukittinggi, ibentaro Samudera membenarkan kabar tersebut.

"Memang ada longsor sesaat setelah gempa. Namun laporannya sementara tidak sampai menimbulkan korban jiwa. Jalan juga tidak tertutup," katanya saat dikonfirmasi detikSumut.

Ia menyebut pihaknya sudah mengirimkan tim ke lokasi untuk melakukan pemantauan lebih lanjut.




(dhm/dhm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads