.webp)
M Ilham Rasuldi (27), sopir taksi online yang dianiaya juru parkir (jukir) perkara uang parkir di Jalan Dr Mansyur, Kota Medan. Akibatnya, Ilham mengaku kepalanya bocor.
Ilham mengatakan, kejadian itu berlangsung pada Senin (27/3/2023) sekitar pukul 10.42 WIB. Saat itu, ia sedang menurunkan seorang penumpang di depan tempat makan Mie Gacoan.
"Awalnya saya turunkan penumpang di depan Mie Gacoan itu. Tiba-tiba jukir (pelaku) datang minta uang parkir. Tapi saya bilang hanya menurunkan penumpang," kata Ilham kepada detikSumut, Selasa (28/3/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nah, dia malah marah-marah dan memaki saya. Tapi karena bagian depan mobil sudah di badan jalan, ya saya lanjut berkendara dan berputar ke seberang lokasi sebelumnya," sambungnya.
Dia pun hendak menyampaikan kepada jukir tersebut agar berkata-kata lebih baik lagi. Tapi jukir itu justru tidak terima dan lanjut memakinya hingga terjadi pemukulan.
"Lalu, dihantamnya kepalaku sampai bocor pakai suatu benda seperti kunci," sebutnya.
Dia menjelaskan setelah itu warga sekitar dan jukir lainnya sempat melerai. Merasa tidak terima dianiaya, Ilham mengaku sempat mengejar pelaku.
"Lari lah dia ke dalam gang. Nah, pas aku mau masuk situ, kata warga jangan. Karena di situ kawannya semua. Jadi aku urungkan niat dan membuat laporan ke polisi," ujarnya.
Ilham pun membuat laporan ke Polsek Sunggal. Hal itu ditandai dengan laporan nomor: STTLP/613/B/III/2023/SPKT/Polsek Sunggal dengan perkara tindak pidana penganiayaan.
Di lain pihak, Kapolsek Sunggal Kompol Chandra Yudha mengatakan masih mencek laporan korban tersebut.
"Ini masih dicek laporannya. Nanti kita informasikan," tutupnya.
(nkm/nkm)
