Pertamina mencatat pendaftar solar subsidi di Sumut sudah mencapai 89 persen. Bahkan, Kabupaten Tapanuli Utara mencatat 99 persen sudah melakukan pendaftaran solar subsidi dengan 1.566 transaksi.
"Paling tinggi itu di Tapanuli utara sudah 99,1 persen. Bahkan 60 persen dari 33 kabupaten/kota ini sudah di atas 90 persen," ungkap Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Susanto August Satria, Rabu (15/3/2023).
Terkait hal ini, Satria menyebut luas wilayah dan jumlah kendaraan menjadi faktor percepatan pendaftaran solar subsidi di Tapanuli Utara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Taput lebih tinggi dibanding Medan karena luas wilayah yang lebih luas di Medan sama jumlah kendaraannya. Nias juga sudah 98 persen tapi kan Nias hanya kepulauan kecil," ujarnya.
Kemudian, Satria menyebut di Kota Medan sendiri, saat ini pendaftaran untuk pengguna solar subsidi sudah mencatat 84,09 persen dengan total transaksi mencapai 18 ribu kali. Adapun untuk warga yang sudah bertransaksi menggunakan QR Code mencapai 76 persen.
"Dari sisa 76 persen itu, berarti dia masih belum daftar. Itu dia berarti masih dapat membeli yang 20 liter, kalau sudah daftar akan disesuaikan misalnya mobil travel dia kan bisa menampung sampai 80 liter," ujarnya.
Sementara itu, Satria menyebutkan Simalungun berada di posisi terendah untuk pendaftaran solar subsidi yang baru mencapai 67 persen.
"Yang paling rendah di sekitaran 67 persen itu ada Simalungun yang mendaftar QR Code. Total transaksi hanya 2.700, yang menggunakan QR Code itu ada sekitar 57 persen," kata Satria.
Ia memastikan apabila pengguna QR Code sudah mencapai 90 persen, pihaknya akan meniadakan kuota bagi warga yang belum mendaftar program solar subsidi.
"Kalau angkanya sudah bergerak 95 persen, suatu saat pembelian itu bisa 0 bagi yang tidak punya barcode. Kita lihat dari perkembangan pendaftaran yang akan kita evaluasi. Kan sayang nanti apa bedanya bagi yang sudah punya barcode dengan yang belum. Kalau misalnya yang punya barcode ini sudah 95 persen, 5 persennya ini enggak daftar dan dia beli yang 20 persen, lalu dia nimbun, alibinya kan kesana," pungkasnya.
Bagi yang ingin mendaftar solar subdisi dapat langsung mendatangi booth pendaftaran subsidi di tiap SPBU yang ada di daerah. Cukup membawa KTP dan STNK untuk syarat pendaftaran.
(nkm/nkm)