Riski Pasaribu, ditemukan tewas mengapung di Perairan Lampu 1, Kota Sibolga, Sumatera Utara (Sumut). Sebelum ditemukan, bocah berusia delapan tahun itu dinyatakan hilang usai tenggelam di Sungai Aek Habil.
Plt Kepala Kantor SAR Nias Benteng H Telaumbanua mengatakan Riski dinyatakan hilang pada Senin (23/1/) kemarin. Kemudian petugas melakukan pencarian dan berhasil ditemukan pada pukul 08.27 WIB pagi tadi.
"Korban akhirnya ditemukan pagi tadi sekitar pukul 08.27 WIB," kata Benteng H Telaumbanua, Selasa (24/1/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Benteng menerangkan jasad Riski ditemukan dalam kondisi mengapung di sekitar perairan Lampu 1 Sibolga. Setelah itu, jasadnya dievakuasi oleh petugas menuju daratan dan dilanjutkan menuju rumahnya di Jalan Parombunan, Sibolga, untuk disemayamkan.
Setelah Riski ditemukan, proses pencarian yang dilakukan oleh tim SAR pun dihentikan. Operasi pencarian pun dinyatakan selesai.
"Dengan ditemukannya korban maka operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup," sebutnya.
(dhm/astj)