Jukir di Medan Cekcok dengan Warga karena Kutipan-Beda Identitas

Sebuah video yang menunjukkan pria memakai atribut juru parkir (Jukir) sedang cekcok dengan warga di Medan beredar di media sosial dan kemudian membuat heboh. Warga menuding Jukir tersebut berbeda dengan identitas yang terdapat di rompi yang memiliki logo Dinas Perhubungan (Dishub) Medan.

Dalam video yang dilihat detikSumut, Rabu (10/1/2023), terlihat seorang pria kurus yang memakai rompi jukir berwarna oranye dengan logo Dishub dan memakai topi. Terdengar dia sedang cekcok dengan wanita yang merekam kejadian tersebut.

"Masalahnya kita membayar PBB (pajak bumi dan bangunan), kalau kau mau ngutip parkir di sana lewat parit," kata wanita yang merekam dan mengunggah video tersebut.

Dalam video disebutkan bahwa kejadian itu terjadi di Jalan Brigjend Katamso, Medan. Dalam video itu juga terdengar suara pria yang lain yang ikut membantu wanita tersebut.

Wanita itu juga menyebutkan bahwa jukir itu berbeda dengan identitas yang tergantung di rompi pria itu. Selain itu, pria yang memakai rompi jukir itu juga tidak memberikan struk biaya parkir saat diminta dengan alasan mesin sedang rusak.

Wanita mengaku sudah membayar biaya parkir bulanan yang diminta oleh mereka. Namun tetap saja mereka melakukan kutipan parkir di depan toko yang diketahui jual beli keramik.

"Padahal kita sudah bayar bulanan untuk bebas parkir sepeda motor, itu pun mereka yang minta bayar bulanan supaya mereka tidak ngutip lagi, sekarang mereka lagi yang tagih kemari," tulisnya dalam unggahan itu.

Penjelasan Dishub Medan Ada di Halaman Selanjutnya...