Apindo: Pemadaman Listrik Citra Buruk bagi Batam

Kepulauan Riau

Apindo: Pemadaman Listrik Citra Buruk bagi Batam

Alamudin Hamapu - detikSumut
Senin, 02 Jan 2023 21:39 WIB
power failure Concept
Ilustrasi pemadaman listrik (Foto: iStock)
Batam -

Pemadaman listrik di Batam dan Bintan, Kepri mendapatkan sorotan dari Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo). Apindo menyebutkan pemadaman listrik ini berdampak pada sektor usaha di Batam.

"Ini tentunya menjadi pertanda yang kurang baik bagi Batam. Padamnya listrik bukan hanya di Batam tapi juga di Bintan dan Tanjungpinang. Pemadaman kali ini juga terlalu lama. Tidak seperti biasanya yang paling lama hanya 2 jam saja. Kali ini sudah di atas 5 jam masih belum ada tanda-tanda akan nyala kembali," kata Ketua Apindo Batam, Rafki Rasyid, Senin (2/1/2023).

Pemadaman pada momentum libur tahun baru 2023 disebut Rafki memiliki dampak yang kurang baik. Apalagi Batam termasuk kota yang ramai dikunjungi wisatawan lokal dan mancanegara saat momentum libur tahun baru.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saat ini cukup banyak wisatawan dari luar daerah dan luar negeri yang berwisata dalam rangka tahun baru ke Batam. Pemadaman listrik yang relatif lama ini tentu memberikan citra yang tidak baik bagi Batam," ujarnya.

"Bright PLN Batam harus memberikan penjelasan yang bisa dipahami masyarakat terkait pemadaman ini," tambahnya.

ADVERTISEMENT

Dampak dari pemadaman listrik yang cukup lama tersebut berimbas pada terputusnya jaringan internet dan air bersih. Hal ini juga menjadi sorotan Apindo.
"Cukup banyak pelaku usaha mikro dan kecil yang terganggu akibat pemadaman listrik kemarin. Masyarakat juga mengeluhkan terganggunya aktivitas di rumah selama liburan tahun baru," ujarnya.

Apindo Batam berharap akibat pemadaman yang terjadi hingga saat ini agar PLN Batam bisa memberikan kompensasi ke masyarakat. Ia juga berharap PLN Batam bisa mengantisipasi kejadian serupa agar tidak terjadi lagi.

"Mungkin PLN Batam bisa mengkompensasi ketidaknyamanan masyarakat itu dengan insentif. Misalnya dengan mendiskon tagihan pelanggan bulan depan," ucapnya.

"Paling penting sebenarnya adalah di masa depan jangan sampai terjadi lagi pemadaman dalam skala luas dan waktu yang lama seperti kemarin. Kita berharap PLN Batam sudah memiliki rencana cadangan ketika terjadi gangguan sistem kelistrikan seperti kemarin. Dengan menyiapkan sistem backup kelistrikan misalnya," tambahnya.

Rafki juga mengatakan PLN Batam harus memiliki sistem pengecekan gangguan listrik yang canggih guna mempercepat PLN Batam melakukan perbaikan sehingga tidak mengorbankan pelanggan.

"Hari ini pemadaman ternyata masih berlanjut. Hal ini terjadi kemungkinan karena penyebab utama terganggunya sistem kelistrikan di PLN Batam belum ditemukan. Kita berharap segera cepat ditemukan. Semakin lama pemadaman dilakukan maka akan semakin besar tingkat kerugian yang dialami pelaku usaha dan rumah tangga nantinya," ujarnya.




(nkm/nkm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads