Wagub Sumbar Naik Jetski Salurkan Bantuan Rp 12 M ke Guru di Daerah 3T

Wagub Sumbar Naik Jetski Salurkan Bantuan Rp 12 M ke Guru di Daerah 3T

Inkana Izatifiqa R Putri - detikSumut
Selasa, 06 Des 2022 13:39 WIB
Pemprov Sumbar
Foto: Dok. Pemprov Sumbar
Jakarta -

Wakil Gubernur Sumatera Barat Audy Joinaldy memberikan bantuan senilai Rp 12 miliar untuk Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) di Kepulauan Mentawai, Senin (5/12). Adapun penyaluran bantuan kali ini dilakukan dengan menggunakan jetski dengan jalur laut Padang-Mentawai sepanjang 100 mil.

Secara simbolis, insensitif tersebut diserahkan Audy kepada GTK dari SMAN 2, SMAN 1, dan SMK 1 Sipora, Kepulauan Mentawai. Sebagai Kabupaten yang masih masuk ke dalam kategori daerah terluar, terdepan dan tertinggal (3T), Kepulauan Mentawai memang mendapat perhatian khusus Pemerintah Provinsi Sumatera Barat.

Di bidang peningkatan kesejahteraan GTK, Pemprov Sumbar memberikan tunjangan khusus sebesar Rp 2,5 juta untuk GTK di tingkat SMA, SMK dan SLB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini merupakan salah satu program unggulan Provinsi Sumatera Barat. Jadi ketika kita dengan Pak Gubernur membuat program unggulan di awal menjabat, memang salah satunya adalah insentif untuk guru di daerah 3T," kata Audy dalam keterangan tertulis, Selasa (6/12/2022).


Audy mengatakan bantuan tersebut diberikan kepada 400 guru SMA, SMK dan SLB, baik ASN, PPPK, kontrak maupun honorer. Insentif tersebut disalurkan langsung ke rekening pribadi para guru penerima di seluruh wilayah Kepulauan Mentawai.

ADVERTISEMENT

Masing-masing penerima mendapatkan insentif terhitung selama 10 bulan dengan nilai total Rp30 juta per orang. Sementara dua bulan tersisa akan dibayarkan sebelum akhir tahun ini. Ke depan, program unggulan Sumbar nantinya akan terus berlanjut.

"Tentunya, untuk memajukan pendidikan kita juga harus berpartisipasi dengan memberikan insentif guru dan beasiswa kepada siswa siswi yang berkompeten," sambungnya.


Sementara itu, Pj. Bupati Kepulauan Mentawai Martinus Dahlan menyampaikan terima kasih atas insentif yang diberikan pemerintah. Menurutnya, bantuan insentif ini berdampak baik di tengah kondisi inflasi saat ini.

"Meski GTK di tingkat SMA, SMK dan SLB sejatinya memang berada di bawah kewenangan provinsi, namun adanya bantuan berupa insentif pada guru-guru di Kepulauan Mentawai, tentu akan berdampak pada penekanan laju inflasi daerah itu," tutupnya.

Sebagai informasi, selain mengantarkan insentif, Audy juga menyerahkan bantuan berupa kompor induksi dan air fryer bagi sekolah, bantuan Listrik Gratis Daerah 3T kepada masyarakat kurang mampu senilai Rp 256 juta, serta bantuan CSR berupa pembuatan DC House, TALIS dan SPEL sebesar Rp 245 juta dari PLN Unit Induk Distribusi Sumatera Barat.

(akn/ega)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads