Aulia Rachman dicopot dari jabatannya sebagai Sekretaris DPD Partai Gerindra Sumatera Utara. Wakil Wali Kota Medan itu mengaku sudah tahu tentang keputusan itu, bahkan jauh sebelum kasus foto dirinya dengan Anies Baswedan heboh.
"Sebelum ada kasus foto, saya sudah tahu (akan dicopot), jauh sebelum kasus foto kita sudah dapat informasi, jadi ya kita nggak ada unsur apa apapun," kata Aulia Rachman saat ditemui di ruang kerjanya di Balai Kota Medan, Senin (28/11/2022).
Pasca dicopot dari sekretaris, Aulia kini menjabat sebagai Wakil Ketua II DPD Gerindra Sumut. Aulia mengungkapkan dia menerima keputusan DPP terkait pencopotan dirinya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita harus terima, kita kan kader," ungkapnya.
Kemudian Aulia menjelaskan soal perjalanan dirinya menjadi di Gerindra. Sebelum menjabat sebagai sekretaris Gerindra Sumut, dia mengaku sebagai Wakil Ketua DPC Gerindra Medan. Dia menjadi Sekretaris Gerindra Sumut pasca terpilih sebagai Wakil Wali Kota Medan pada Pemilihan Wali Kota (Pilwakot) Medan tahun 2020 yang lalu.
"Sebelumnya kan posisi saya sebelumnya sekretaris (DPD Gerindra Sumut) itu di DPC Gerindra Kota Medan sebagai Wakil Ketua berapa gitu, karena perubahan struktur partai saya dimasukkan sebagai sekretaris," jelasnya.
Namun, karena alasan kesibukan dirinya sebagai Wakil Wali Kota Medan, DPP Gerindra akhirnya memutuskan mencopot jabatan yang diembannya tersebut. Hal itu agar sekretaris Gerindra Sumut dapat bekerja lebih efektif untuk memenangkan Prabowo Subianto sebagai presiden.
"Karena padatnya jadwal kerja, makanya DPP mengambil kesimpulan diturunkan ke posisi Wakil Ketua II, biar sekretaris bisa turun ke 33 kabupaten/kota, jadi saya rasa nggak ada masalah," ujarnya.
Jabatan sekretaris Gerindra Sumut kini diisi oleh Sugiat Santoso. Aulia berharap Sugiat mampu bekerja dengan maksimal untuk memenangkan Prabowo Subianto di Sumut.
"Harapan saya, harus bisa memenangkan Bapak Prabowo sebagai presiden," tutupnya.
(astj/astj)