Profil Aulia Rachman yang Dicopot dari Sekretaris Gerindra Sumut

Profil Aulia Rachman yang Dicopot dari Sekretaris Gerindra Sumut

Tim detikSumut - detikSumut
Sabtu, 26 Nov 2022 15:00 WIB
Aulia Rachman saat tiba di Bandara Kualamu usai dipanggil Mahkamah Kehormatan Partai Gerindra.
Wakil Wali Kota Medan Aulia Rachman (Nizar Aldi/detikSumut)
Medan -

Aulia Rachman dicopot dari jabatan Sekretaris DPD Partai Gerindra Sumatera Utara. Posisi yang ditinggalkan Aulia kini diisi oleh Sugiat Santoso.

Sebenarnya siapa Aulia Rachman, berikut ini profil singkatnya yang dirangkum detikSumut dari berbagai sumber.

Aulia sebenarnya baru setahun menjabat Sekretaris DPD Gerindra Sumut. Dia menjadi Sekretaris DPD menggantikan Robert L Tobing sejak September 2021.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelum memegang jabatan elit di Gerindra, Aulia adalah Ketua PAC Partai Gerindra Kecamatan Medan Deli. Kemudian pada Pemilu 2019 lalu, terpilih menjadi anggota DPRD Medan dari daerah pemilihan II yang meliputi Kecamatan Medan Deli, Medan Labuhan, Medan Belawan dan Medan Marelan dengan perolehan 14.061 suara.

Di DPRD Medan Aulia ditunjuk untuk mengisi jabatan Ketua Komisi II yang membidangi kesejahteraan masyarakat. Pada 2020 Aulia sempat membuat heboh dengan membuat surat permintaan sumbangan ke PT Sun Kado.

ADVERTISEMENT

Surat dengan kop surat DPRD Medan nomor 16/4 Komisi II DPRD Medan/2020 berisi tentang permohonan bantuan kepada PT Sun Kado untuk masyarakat yang terdampak COVID -19 khususnya yang berada di Kelurahan Mabar. Anehnya surat itu justru berstempel Fraksi Gerindra, bukan stempel DPRD Medan.

Peristiwa itu membuat Aulia diadukan ke Badan Kehormatan DPRD Medan oleh Badko HMI Sumut. Setelah berproses Aulia diberikan sanksi teguran.

Tidak lama Aulia berkarir di DPRD Medan. Sebab, di Pilkada 2020 Aulia ditunjuk Partai Gerindra menjadi Calon Wakil Wali Kota Medan mendampingi Bobby Nasution.

Bobby-Aulia berhasil memenangkan Pilkada 2020 setelah mengalahkan petahana Akhyar Nasution - Salman Alfarisi.

Pencopotan Aulia Rachman sebagai Sekretaris DPD Gerindra Sumut dikaitkan dengan pertemuannya bersama Anies Baswedan di sebuah kedai durian. Pertemuan itu membuat Aulia sampai dipanggil Mahkamah Partai.

Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad menyebut pergantian atau pergeseran jabatan adalah hal biasa. Meski Aulia baru setahun menjabat.

"Revitalisasi atau pergantian pengurus di Gerindra itu adalah hal yang lumrah dan biasa," ujarnya dilansir detikNews, Jumat (25/11/2022).

Dasco menepis anggapan bahwa pergantian jabatan Aulia terkait heboh foto yang bersangkutan dengan calon presiden Partai NasDem, Anies Baswedan di Medan beberapa waktu lalu.

Bahkan rencana revitalisasi itu sudah ada sejak Oktober 2022 lalu, jauh sebelum ada pertemuan Anies dan Aulia. "Bahwa rencana pergantian itu sudah dilakukan dari jauh-jauh hari. Itu SK-nya kalau saya tidak salah tanggalnya 15 atau 30 Oktober," jelasnya.

"Kalau dikaitkan dengan hal lain saya rasa tidak demikian ya karena kita dalam revitalisasi punya tolak ukur dan parameter yang jelas," tuturnya.

Wakil Ketua DPR ini heran mengapa pencopotan Aulia, yang juga Wakil Wali Kota Medan itu, menjadi sorotan. Dasco menegaskan Gerindra akan melakukan revitalisasi lagi terhadap pengurus DPD partai.

"Iya ini kan revitalisasi nggak hanya Sumut, lo, saya juga bingung kenapa yang diangkat Sumut karena bulan Januari kita ada rencana pelantikan bersama, ada sekitar tujuh ketua DPD baru diberikan amanah untuk menjadi panglima di daerah masing-masing," ujar Dasco.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video: Heboh Oknum Polisi Palak Pemotor Wanita, Ini Kata Polrestabes Medan"
[Gambas:Video 20detik]
(astj/astj)


Hide Ads