Terperosok di Jalan Tol Lampung-Sumsel, Mobil Travel Rusak Parah

Lampung

Terperosok di Jalan Tol Lampung-Sumsel, Mobil Travel Rusak Parah

Tommy Saputra - detikSumut
Senin, 21 Nov 2022 12:58 WIB
Jalan berlubang di Jalan Tol Sumsel-Lampung (Foto: Istimewa)
Jalan berlubang di Jalan Tol Sumsel-Lampung (Foto: Istimewa)
Bandar Lampung -

Mobil travel mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Tol Trans Lampung di KM 208 ruas Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung. Mobil itu terperosok ke lubang perbaikan jalan hingga berputar putar.

Indra Purwadi (46) sopir travel itu, menceritakan kecelakaan yang dialaminya itu terjadi pada Sabtu (19/11) menjelang pagi. Saat itu dia datang dari arah Palembang, Sumatera Selatan.

"Pada saat itu saya melintas di KM 208 dari arah Palembang menuju Lampung. Tiba-tiba di lokasi terdapat beberapa lubang galian yang luas, saya tidak bisa menghindari. Dengan kondisi kendaraan yang dipacu cukup cepat, akhirnya kendaraan saya masuk ke lubang galian lainnya sebelumnya kendaraan saya sempat terputar," ujar Indra, Senin (21/11/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Indra sendiri mencurahkan kekesalannya itu di media sosial. Postingan dia pun kemudian viral. Kecelakaan itu, kata Indra, mengakibatkan empat ban serta bagian kaki mobilnya pun rusak parah.

Kemudian, Indra juga menyesalkan pihak pengelola tol yang terkesan asal memasang rambu peringatan perbaikan jalan serta lambatnya tim yang diterjunkan untuk memberikan pertolongan terhadap peristiwa kecelakaan.

ADVERTISEMENT

"Saya mengkritik pihak pengelola yang memasang rambu peringatan perbaikan jalan yang sangat mepet. Harusnya rambu peringatan dipasang jauh dari titik lokasi perbaikan jalan sehingga pengendara bisa mempunyai waktu untuk menurunkan kecepatan kendaraannya sehingga tidak terjadi kecelakaan," jelasnya.

"Pihak tol juga terlalu lambat untuk menangani korban kecelakaan, mobil saya harus memakan waktu 12 jam agar bisa di evakuasi. Mobil saya tidak bisa di derek karena ban dan kakinya rusak, maka mereka sarankan untuk membayar jasa montir dengan harga Rp 1,2 kita dan dibebankan kepada saya," terang Indra.

Indra Sampaikan Kekesalannya ke Presiden Jokowi. Selengkapnya di Halaman Berikutnya....

Indra berharap kritikan ini bisa didengar oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) atas buruknya kondisi Jalan Tol Trans Sumatera.

"Kepada Pak Presiden Joko Widodo, tolong dipantau Jalan Tol Trans Sumatera tepatnya Palembang - Lampung. Jalan tol setahu kami jalan bebas hambatan, kami sudah membayar untuk melewati jalan tol. Kondisi jalan tol Sumatera sangat berbeda jauh dengan jalan tol di Jawa," ucap Indra.

"Pengelola jalan tol Sumatera tidak sigap Pak Jokowi, karena apa yang saya alami bisa terjadi juga kepada pengendara lainnya dan bisa menyebabkan meninggal dunia pak," tandas dia.

Branch Manager PT Hutama Karya Ruas Terpeka Yoni Satyo Wisnu Wardhono, mengatakan pihaknya telah melakukan investigasi atas insiden yang dialami Indra. Hasilnya, dia menyebut Indra kehilangan fokus saat mengemudi.

"Hasil investigasi kami bahwa yang bersangkutan setibanya di lokasi kejadian, diduga pengemudi kendaraan minibus hilang fokus dengan terdapatnya kendaraan di depannya saat akan mendahului sehingga menyebabkan pengemudi tersebut kehilangan kendali dan masuk ke area galian pekerjaan perbaikan badan jalan yang sudah dilengkapi dengan perambuan darurat termasuk rambu batas kecepatan yang harus dipatuhi," kata Yoni, melalui keterangan tertulis.

Akibat kecelakaan ini, lanjut Yoni kendaraan minibus mengalami pecah ban dan rusak velg sehingga kendaraan minibus tidak dapat dievakuasi menggunakan unit derek ke gerbang tol terdekat sebelum roda kendaraan minibus diperbaiki. Posisi akhir kendaraan di bahu luar menghadap
ke arah utara.

"Bahwa pengemudi minibus meminta bantuan kepada petugas layanan jalan tol untuk dicarikan bengkel yang dapat memperbaiki kerusakan tersebut. Petugas layanan jalan tol kemudian memberikan nomor telepon bengkel, yang kemudian secara langsung pengemudi minibus melakukan negosiasi biaya perbaikan dengan pihak bengkel (petugas layanan jalan tol tidak terlibat dalam proses negosiasi tersebut)," tandas dia.

Halaman 2 dari 2
(astj/astj)


Hide Ads