Gubernur Ahmad kemudian menyebut wakilnya itu sudah lebih dari setahun tidak masuk kantor. Selama itu pula dia mendapat informasi jika wakilnya sibuk melakukan kampanye ke berbagai daerah.
"Sudah 1,3 tahun Ibu Wagub tidak pernah masuk kantor. Beliau hanya keliling berkampanye. Ya kalau menggunakan fasilitas pemerintah, tolong hak dan kewajiban dipenuhi. Saya berkali-kali berharap supaya Ibu datang ke kantor. Laksanakan kerja kalau perlu diskusi, saya terbuka," katanya.
Mantan Bupati Bintan itu menyebutkan bahwa seingatnya Wakil Gubernur Kepri, Marlin Agustina hanya beberapa kali melakukan tugas yang diberikan. Hal itu pun dilakukan Marlin saat Ansar sedang di luar kota.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau tidak salah beberapa kali ditugaskan ke DPRD. Beliau datang karena hari kemerdekaan. Tapi tugas pokoknya juga seharusnya dilaksanakan. OPD kita harus dievaluasi terus. Jadi ada tempat untuk asistensi," ujarnya.
Ansar menepis kalau dirinya membatasi ruang gerak Wagub Marlin dalam menjalankan tugas pemerintahan. Ia menyebutkan dalam UU Otonomi daerah sudah jelas mengatur tugas dan fungsi gubernur dan wakil gubernur.
"Ibu (Marlin) dalam melaksanakan tugas kan sudah diatur dalam UU.Saya rasa tidak perlu ngomong di mana-mana saya tidak kasih tugas ini itu. Tugas masing-masing sudah dijamin. Kepala daerah tugas dan tanggung jawabnya. Gimana Ibu mau bekerja kalau tidak ada di kantor," ujar Ansar.
"Dulu saya 10 tahun sebagai Bupati di Bintan, hubungan dengan wakil bupati tidak ada problem. Kita tahu masing-masing tugasnya. Saya ini pemimpin yang sudah cukup lama memimpin. Tapi kalau semua disegmentasikan begitu susah kita memberitahunya. Menurut saya kalau hak nya diambil. Kewajibannya juga dilaksanakan saja. Ada sisi yang bisa dilaksanakan oleh Wagub. Ada sisi yang bisa saya lakukan," tambahnya.
Awal Mula Keretakan Hubungan Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri. Selengkapnya Baca Halaman Selanjutnya...
Simak Video "Video: Momen TNI AL Tangkap Kapal Bawa 1,9 Ton Narkotika di Perairan Kepri"
[Gambas:Video 20detik]