Seorang atlet binaragawati asal Kota Bandung, Jawa Barat, Anoy Roz dianiaya oleh driver ojek online (ojol). Anoy mengatakan dirinya ditendang driver itu di bagian perut.
"Mengenai otot lower back samping kiri dan otot seratus (oblique) di dekat bagian rusuk perut," kata Anoy dilansir dari detikJabar, Kamis (10/11/2022).
Saat ditendang itu, Anoy mengatakan dirinya tidak memberikan perlawanan. Dia tidak melawan dengan alasan profesionalitas sebagai atlet dan juri binaraga.
"Karena saya sudah tau kekuatan fisik, kolaborasi antara bela diri tarung derajat dan kekuatan otot yang sudah kuat dan tebal. Kalo misalkan saya lawan saya tidak mau ada hal-hal yang tidak diinginkan," sebutnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kedua, dampaknya ke saya, sedangkan saya seorang atlet, saya juga juri, nanti kata orang saya yang emosi dan tidak punya attitude, saya punya etika," tambah Anoy.
Berdasarkan hal itu, Anoy memilih untuk melaporkan driver ojol tersebut ke polisi sebagai bentuk perlawanan. Dia berharap agar peristiwa serupa tidak terjadi kepad orang lain.
"Jadi perlawanan saya lebih baik saya ajukan ke hukum gitu, kalo ke hukum itu sudah sepantasnya kan ada hukum negara biar hukum yang menegakannya. Saya memang nggak akan ada ampun ya hukum aja agar apa? Agar jera dia sadar dengan kelakuannya yang tidak baik, agar berubah menjadi ojol atau pekerja yang baik, sabar, ramah apalagi tetap menjadi jasa bertanggungjawab," jelas Anoy.
Untuk diketahui, Anoy Roz dianiaya driver ojol itu di Jalan Purnawarman, Kota Bandung pada Selasa (1/11) yang lalu. Momen Anoy dianiaya itu viral di media sosial.
Anoy menjelaskan saat itu dirinya memesan ojek online untuk mengantarnya dari BEC menuju suatu tempat. Lantaran driver ojol tersebut tidak juga datang, Anoy memutuskan membatalkan pesanan dan memesan untuk diantar driver ojol lain.
Ternyata driver ojol itu tidak terima pesanannya dibatalkan. Sebagai permintaan maaf, Anoy berniat memberikan uang sebagai ganti rugi. Namun, driver ojol itu malah melakukan penganiayaan dengan menendang Anoy.
"Saya turun (dari motor), saya mau ditendang dia mau pukul arah kiri yang memegang helm, saya lindungi muka. Karena tidak kena, oknum menendang saya hampir jatuh ke tengah jalan," jelas Anoy.
(afb/afb)