Kala Gubsu Edy Ungkap Rasa Usai 'Makai' Narkoba

Round Up

Kala Gubsu Edy Ungkap Rasa Usai 'Makai' Narkoba

Tim detikSumut - detikSumut
Jumat, 07 Okt 2022 11:04 WIB
Pangkostrad Letjen TNI Edy Rahmayadi menutup Latihan Standarisasi Prajurit Kostrad Gelombang IV TA. 2017 di Pantai Palampang, Sukabumi, Jawa Barat, Senin (4/12).
Edy Rahmayadi saat masih menjabat Pangkostrad (Pool/Penkostrad)
Medan -

Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi buka-bukaan tentang pengalamannya mengkonsumsi narkoba. Edy mengaku pernah mengkonsumsi kokain.

Eks Pangkostrad itu menjelaskan bahwa kokain itu dia konsumsi saat masih menjadi prajurit TNI, tepatnya ketika bertugas di Batam, Kepulauan Riau.

"Saya sudah pernah merasakan itu (narkoba)," ujarnya saat hadiri penghargaan rekor MURI Pemeriksaan Tes Urin Napza Pertamina Sumbagut di Medan, Kamis (6/10/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Edy mengaku dia adalah orang penasaran terhadap sesuatu yang dilarang. "Saya tipe orang yang kalau dilarang itu saya coba, pernah saya tugas di Batam, kokain seberat 1 gram. Ditaruh di sini (meja)," ungkapnya.

Kemudian dia menjelaskan rasa atau efek samping usai mengkonsumsi kokain itu. Di mana awalnya dia merasa badannya sakit, setelah itu Edy merasa seperti berada di Surga.

ADVERTISEMENT

"Awalnya memang sakit semua. 5 menit kemudian, seperti kita ada di surga, jadi perasaan sudah tahu surga," ujarnya.

Namun, Edy menegaskan bahwa dirinya mencicipi narkoba untuk dapat mengetahui apa yang dirasakan oleh para pecandu narkoba.

"Artinya semua nyaman, tidak ada problem, stamina oke, kayak kita yang paling hebat di dunia ini, tapi saya sebatas ingin tahu itu," lanjutnya.

Dijelaskan Edy bahwa jika seseorang sudah berulang kali mengkonsumsi akan sulit untuk lepas rasa ketergantungan.

"Dari pengalaman yang saya dengar, kalau sudah sampai tiga kali akan sulit untuk dilepas, kalau sampai tiga kali akan sakau dia. Nah ini jadi persoalan, untuk itu jangan coba-coba lagi karena itu sangat nikmat, apalagi kalau yang punya hutang, lupa hutangnya. Saya berharap kita bisa selesaikan ini," pungkas Edy.

F-PDIP Kritik Pengakuan Gubsu Edy. Selengkapnya di Halaman Berikutnya...

Ketua Fraksi PDIP DPRD Sumut Mangapul Purba mengatakan pernyataan Edy tersebut kurang pas untuk disampaikan. Apalagi mengingat hal itu dia sampaikan di depan publik.

"Ya mungkin (Edy memakai narkoba) dalam konteks coba-coba, kan dia ngaku seperti itu, tapi bagi kita ya agak agak kurang pas juga sih di publik beliau berkata seperti itu (Gubsu mengaku pernah makai narkoba)," kata Mangapul Purba kepada detikSumut, Kamis (6/10/2022).

Di sisi lain, dia melihat pengakuan Edy itu sebagai pengingat untuk masyarakat agar menjauhi narkoba.

"Tapi apa pun itu sejauh tujuannya positif, membangun kerangka berpikir untuk tidak memakai narkoba, sah-sah saja," ujarnya.

Hal itu berdasarkan kalian adanya peringatan dari Edy agar jangan memakai narkoba. Sebab dia saja yang memakai sekali sudah merasakan bahayanya.

"Artinya dia bicara 'jangan kalian pakai' itu nya maksudnya itu, 'saya pernah coba sekali wahh pasti bahaya', kan gitu," ucapnya.

Meskipun demikian, Mangapul kembali menegaskan pengakuan Gubsu Edy tersebut tidak pas untuk dilontarkan di publik.

"Tapi memang kita melihat itu kurang pas, kita jelas saja," tutupnya.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video KPK Bakal Panggil Bobby Kalau Ada Dugaan Terlibat Kasus OTT di Sumut"
[Gambas:Video 20detik]
(astj/astj)


Hide Ads