Korban Luka Akibat Gempa Taput Bertambah Jadi 25 Orang, 143 Rumah Rusak

Korban Luka Akibat Gempa Taput Bertambah Jadi 25 Orang, 143 Rumah Rusak

Ahmad Arfah Fansuri Lubis - detikSumut
Sabtu, 01 Okt 2022 13:32 WIB
Gempa bumi magnitudo (M) 6 terjadi di Tapanuli Utara (Taput), Sumut. Seorang warga tewas, sembilan lainnya terluka, dan sejumlah bangunan mengalami kerusakan. (dok BPBD Tapanuli Utara)
Korban luka akibat gempa Tapanuli Utara terus bertambah. (dok BPBD Tapanuli Utara)
Tapanuli Utara -

Korban luka akibat gempa bumi dengan kekuatan magnitudo (M) 6,0 yang terjadi di Tapanuli Utara (Taput), Sumatera Utara (Sumut) terus bertambah. Kini jumlah korban yang luka akibat peristiwa ini berjumlah 25 orang.

"Luka ringan dan sedang dirawat di RSUD Tarutung 25 orang," kata Kepala BPBD Sumut Abdul Haris Lubis dalam keterangannya, Sabtu (1/10/2022).

Selain korban luka, satu oran meninggal dunia dalam peristiwa ini. Korban meninggal karena sakit jantung.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam data yang diterima detikSumut, gempa ini juga membuat rusak 143 rumah warga, 8 gedung milik pemerintah, 12 rumah ibadah, 1 fasilitas kesehatan, 11 jembatan/jalan/irigasi, dan 19 ruko terbakar di Pasar Sarulla akibat korsleting listrik.

Data ini merupakan data sementara. Tim gabungan TNI, Polri dan BPBD masih terus mendata kerusakan akibat gempa ini.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya diberitakan, gempa bumi M 6,0 terjadi di Taput dini hari tadi. Selain korban jiwa dan luka, sejumlah bangunan juga rusak dalam peristiwa ini.

BPBD menyebut ada juga longsor dan kebakaran yang disebabkan dari gempa. Namun tidak dijelaskan secara pasti di wilayah mana longsor itu terjadi.

"Ada fasilitas umum, rumah ibadah, sekolah, rumah penduduk. Jalan ada yang longsor, ini mau menurunkan alat berat," kata Sekretaris BPBD Taput, Jonner Simanjuntak.




(afb/dpw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads