Menparekraf Sandiaga Uno mendatangi Desa Wisata Belitar Seberang, Bengkulu. Pada kunjungannya itu, Sandiaga bertemu dengan Wimmy (40) yang aktif berkarya menggunakan media alat laser di Roemah Ekraf Belirang.
Wimmy merupakan seorang seniman asli di Belitar Seberang yang merakit alatnya sendiri dengan modal awal Rp 3 juta yang didapatnya dengan uang hasil pinjaman online. Dalam kunjungannya Sandiaga pun memberikan bantuan tambahan satu set mesin laser ukir kepada Wimmy agar dapat memproduksi ukiran lebih banyak dan lebih cepat.
"Saya telah sampai di Roemah Ekraf Belirang, tadi kata tim saya Pak Wimmy ini memiliki kendala. Yaitu berkeinginan menambah mesin laser ukir untuk pengerjaan gambar agar dapat menghasilkan banyak karya," kata Sandiaga dikutip dalam keterangan tertulis, Rabu (3/8/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam kesempatan itu, Sandiaga juga mengapresiasi Siswanto (43) seorang pelukis dengan media kanvas, dinding, serta kaca. Sandiaga memberikan tantangan kepada Siswanto membuatkan lukisan untuk Malam Anugerah Desa Wisata Indonesia 2022.
"Saya tantang membuat lukisan lebih besar untuk acara malam Anugerah Desa Wisata dengan tema 50 Desa Wisata terbaik ADWI 2022," cetus Sandiaga.
Siswanto pun menerima tantangan tersebut dalam waktu tiga bulan. Tantangan tersebut menjadi sebuah kebanggaan Siswanto karyanya akan diperkenalkan di Jakarta.
Sandiaga juga berharap kegiatan ini dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi bagi masyarakat. Selain itu ia ingin Desa Belitar Seberang dapat dikenal hingga ke Mancanegara.
"Harapannya agar wisatawan yang berkunjung semakin meningkat, lapangan kerja semakin terbuka, dan mudah-mudahan Desa Belitar Seberang ini akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat," sebut Sandiaga.
Kegiatan ini diakhiri dengan pemberian lukisan ukiran kayu, serta name tag menuliskan nama Sandiaga Uno berasal dari bahasa Aksara Rejang.
(fhs/ega)