Pria Berseragam TNI Mengamuk di Stasiun Mengidap Gangguan Jiwa

Lampung

Pria Berseragam TNI Mengamuk di Stasiun Mengidap Gangguan Jiwa

Tim detikSumut - detikSumut
Senin, 01 Agu 2022 23:36 WIB
Lampung -

Pria berseragam TNI yang mengamuk di Stasiun Kereta Api Kotabumi, Lampung Utara diketahui bernama Suryanto. Dia berprofesi sebagai petani yang tinggal di Desa Sinar Jaya, Kecamatan Tanjung Raja, Lampung Utara.

Belakangan diketahui, pria berusia 37 tahun mengalami gangguan kejiwaan. Hal tersebut diketahui setelah dirinya dijemput pihak keluarganya.

Menurut keterangan adik kandungnya. Suryanto pernah dirawat di rumah sakit jiwa di Kabupaten Bandung Barat selama 2 bulan pada tahun 2021.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Iya mohon maaf kepada semua pihak atas kejadian hari ini. Kakak kami benar adanya mengalami gangguan kejiwaan, kami juga tidak mengetahui bahwa dia pergi tadi mengenakan seragam TNI," kata Kosim, Senin (01/08/2022).

Pihak keluarga berencana akan kembali melakukan pemeriksaan terhadap Suryanto dengan membawanya kembali ke rumah sakit jiwa.

ADVERTISEMENT

Sementara, dari keterangan Dan Unit Intel Kodim 0412 Lampung Utara, Letda Inf. Usman membenarkan bahwa yang bersangkutan telah berada bersama pihak keluarga.

"Sempat kami amankan, namun pihak keluarga menyatakan bahwa dia mengalami gangguan jiwa. Hal ini dibuktikan atas surat perawatan di RSJ Bandung," kata dia kepada detiksumut.

Usman juga menyampaikan bahwa yang bersangkutan hanya mengenakan pakaian bercorak TNI dan tidak dilengkapi atribut lainnya.

"Jadi untuk meluruskan kabar yang telah menyebar, kami sampaikan bahwa yang bersangkutan hanya mengenakan pakaian bercorak TNI dan rupanya mengalami gangguan kejiwaan," terang Usman.

Sebelumnya, Seorang pria yang mengenakan seragam TNI mengamuk di Stasiun Kotabumi, Lampung Utara pada Senin (01/07/2022) sekira pukul 09.00 WIB.

Pria tersebut hendak menaiki kereta secara gratis. Meski dilarang, dirinya semakin nekat untuk masuk ke dalam kereta.

Akhirnya kericuhan pun tak terhindar, pria ini kemudian dibawa oleh Polisi Khusus Kereta Api (Polsuska) Stasiun Kotabumi. Tak lama, setelah sempat berdebat dan membentak petugas dirinya jatuh pingsan.

Petugas stasiun pun melakukan pemeriksaan terhadap kondisinya sebelum dibawa ke Rumah Sakit Kotabumi, Lampung Utara karena dinyatakan kondisinya melemah.

(afb/afb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads