Arus lalu lintas dari Medan menuju Berastagi dan sebaliknya saat puncak arus bali mudik hari ini masih lancar. Belum ada kepadatan pengendara di dua ruas jalan tersebut.
"Pantauan kita sampai sekarang untuk arus lalu lintas di jalur Medan-Berastagi masih normal. Pengendara dari dua arah tersebut belum padat," kata Kanit Lantas Polsek Pancur Batu, Iptu Rizal Purba, saat dihubungi, Minggu (8/5/2022).
Dia pun menjelaskan sejak Sabtu (7/5) jalur ini memang cukup banyak dilalui kendaraan. Akan tetapi, tidak sampai menyebabkan macet total. Pasalnya, para petugas polisi siap siaga dan mendirikan pos untuk memantau kelancaran arus lalu lintas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rizal mengatakan pihaknya sudah menyiapkan jalur alternatif jika terjadi kepadatan pengendara dari arah Medan menuju berastagi. Sementara untuk Berastagi ke Medan, kata Rizal, tidak ada jalur alternatif yang bisa dilalui.
"Kalau nanti mulai merambat padat kendaraan, maka pengendara yang datang dari Medan akan dibuat jalur alternatif, yakni melewati Harios dan tembus ke simpang Durin Pitu," ujar Rizal.
"Sementara untuk pengendara dari arah Berastagi lanjut saja ke Kota Medan, tidak ada jalur alternatifnya," tambahnya.
Rizal kemudian mengimbau agar pengendara tetap mematuhi aturan lalu lintas saat berkendara. Dia juga berpesan agar tetap menjaga kesehatan.
"Selain itu juga harus jaga kesehatan. Jangan sampai dalam keadaan ngantuk malah mengendarai mobil atau motor. Lebih baik istirahat dulu di rest area yang tersedia," tutupnya.
Sebelumnya, Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino juga telah mengingatkan agar warga tidak berpergian ke Berastagi bila tidak ada keperluan mendesak, Kamis (5/5/2022).
"Untuk seluruh warga kami himbau untuk menghindari dulu ke Berastagi bila tidak ada keperluan mendesak. Karena pengunjung wisata sangat padat," kata Valentino melalui saluran telepon.
"Sampai saat ini kondisinya arus lalu lintas pengendara yang datang dari Berastagi ke Medan masih padat," sambungnya.
Valentino menjelaskan bila terjadi macet total pihaknya akan melakukan pengalihan arus lalu lintas secara situasional.
"Misalnya pengendara dapat dialihkan melalui simpang Hairos - Durin - Piru atau sebaliknya," sebutnya.
(afb/afb)