Cerita Sopir Pariwisata Jadi Ketiban Rezeki Penumpang Mudik

Cerita Sopir Pariwisata Jadi Ketiban Rezeki Penumpang Mudik

Perdana Ramadhan - detikSumut
Kamis, 28 Apr 2022 16:29 WIB
Sopir bus pariwisata beralih menjadi supir antar lintas provinsi.
Mardianto (45) sopir pariwisata yang beralih menjadi sopir bus antar lintas provinsi (Foto: Perdana Ramadan)
Asahan -

Tradisi mudik menjelang lebaran Idul Fitri menjadi berkah tersendiri bagi pengusaha transportasi karena membludaknya penumpang. Karena jumlah penumpang yang tinggi, pengusaha terpaksa mencari supir tambahan untuk mengangkut pemudik yang ingin pulang ke kampung halaman.

Ini yang dialami Mardianto (45) yang biasanya menjadi sopir carteran perjalanan wisata, kini beralih menjadi sopir bus lintas provinsi. Sopir asal Pekanbaru, Riau itu mengantarkan penumpang untuk wilayah tujuan Medan dan berbagai kota di Sumatera Utara.

"Ini baru trip pertama baru berangkat kemarin. Biasa memang bus ini pariwisata carteran. Karena mau lebaran saya dipanggil sama perusahaan untuk bawa penumpang," kata dia saat berhenti di Pos Pelayanan Simpang Katarina, Asahan, Kamis (28/4/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kendati menjadi bus mudik dadakan mereka tetap mengangkut penumpang secara resmi dari loket terminal penumpang. "Bisanya nanti bisa tiga kali trip Pekanbaru - Medan," ujarnya.

Ia mengatakan kebijakan pemerintah memperbolehkan masyarakat untuk mudik tahun ini menjadi berkah sendiri bagi sopir bisa yang sejak dua tahun terakhir kesulitan beroperasi.

"Selama COVID-19 sama sekali enggak ada pemasukan. Bus enggak jalan. Kami sopir semuanya nganggur," kata pria yang sudah menjadi sopir bus sejak 10 tahun terakhir ini.

ADVERTISEMENT

Setelah mudik dibolehkan, Mardianto mengaku bersuka cita karena bisa meraup rejeki dari aktivitas transportasi mudik.

"Begitu tau bisa mudik kita semua sopir semangat ikut vaksin biar aman di jalan," terang dia.




(astj/astj)


Hide Ads