Ipda Imam Agus yang gugur saat mengawal aksi 11 April membuat kekasihnya Ipda Nadya Ayu Nurlia sangat terpukul. Apalagi Ipda Imam dikabarkan sudah melamar Ipda Nadya.
Kapolres Indragiri Hulu, AKBP Bachtiar Alponso membenarkan keduanya ada hubungan asmara. Bahkan keduanya sudah lamaran dan siap menuju jenjang pernikahan.
"Arahnya ke sana (mau menikah). Kalau tidak salah sudah tunangan, cuma tidak tahu kapan mau nikahnya," ujar Alponso, Rabu (13/4/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Alponso menyebut Ipda Nadya sangat terpukul atas gugurnya Ipda Imam. Bahkan Nadya menangis saat izin untuk berangkat ke rumah duka Ipda Imam di Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara.
"Namanya calonnya, ya langsung nangis-nangis. Saya lihat sangat terpukul (Ipda Nadya Ayu)," kata Alponso.
Kabid Humas Polda Riau Kombes Sunarto membenarkan hubungan asmara Ipda Nadya dengan Ipda Imam. Sehingga saat dapat kabar Ipda Imam gugur, Ipda Nadya langsung izin.
"Kalau menuju jenjang pernikahan itu ada beberapa tahapan ya. Memang itu pribadi beliau, tapi saya belum tahu apakah ada mengurus untuk pernikahan," kata Kabid Humas.
"Yang jelas beliau izin untuk berangkat ke Sumut. Karena Ipda Imam rumah duka di Sumut kan, izin langsung berangkat," kata Sunarto lagi.
Sebelumnya diberitakan, Ipda Imam yang meninggal saat mengawal aksi 11 April di Kota Kendari ternyata memiliki hubungan asmara dengan Kapolsek termuda di Riau, Ipda Nadya Ayu. Setelah mendapatkan kabar Ipda Imam meninggal, Ipda Nadya langsung meminta izin untuk cuti.
"Dapat kabar (Ipda Imam) meninggal kan sore. Sore itu Kapolsek (Ipda Nadya Ayu) langsung datang menemui saya," terang Kapolres Indragiri Hulu, AKBP Bachtiar Alponso.
(ras/afb)