Suasana pencoblosan Tempat Pemungutan Suara (TPS) 5 di panti sosial rehabilitasi, Suka Maju, Palembang berlangsung heboh. Kehebohan terjadi lantaran sejumlah ODGJ juga turut menyalurkan hak suaranya.
Pencoblosan ODGJ dilakukan bergantian dengan warga. Sejumlah ODGJ tersebut bersemangat untuk melakukan pencoblosan.
Pengurus panti menyiapkan roti hingga kopi untuk diberikan kepada para ODGJ agar mau ikut menyalurkan suaranya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mereka ini nggak bisa ramai, selesai mencoblos nanti pikirannya kacau, makanya disiapin roti, kopi, dan rokok biar mereka tenang," kata Ketua TPS 05 Hendra Puryono (48).
Menurut Hendra sebelum hari pencoblosan ini, mereka telah memiliki pendamping yang memiliki surat tugas.
"Pendampingnya dari pengurus mereka selama ini, ada surat tugasnya juga. Mereka kalau ga sama pendamping yang udah biasa nanti mereka nggak tenang," jelasnya.
Ada 64 ODGJ yang terdaftar di DPT dan mencoblos di TPS 05. Hendra mengatakan bahwa mereka menentukan pilihannya sendiri dan dibantu oleh pendamping.
"Semuanya mau nyoblos, tapi ya gitu ada yang kes ana kemari, bingung mau ngapain. Yang penting sih pendampingannya," jelas Eddy, salah satu pendamping.
Sebelum makan siang, pencoblosan bagi ODGJ sudah selesai. Hal tersebut dikarenakan batas obat yang mereka minum hanya sampai siang hari.
Artikel ini ditulis oleh Putri Fadyla, peserta program magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(mud/mud)