Beredar video sejumlah warga yang mengenakan baju bergambar Paslon Bupati Lampung Tengah, Musa Ahmad dan Ahsan As'ad Said, mengantre untuk mendapatkan uang. Masing-masing warga mendapatkan Rp 100 Ribu.
Dalam video, terlihat sejumlah warga mengantri untuk kemudian dipanggil satu per satu. Setelah namanya dipanggil, mereka maju menghadap dua orang pria. Satu orang mendata nama sementara satu orang lainnya membagikan uang sebesar Rp 100 ribu.
Dari informasi yang dihimpun detikSumbagsel, peristiwa ini terjadi di Desa Terbanggi Mulya, Kecamatan Bandar Mataram, Lampung Tengah pada 2 Oktober 2024. Dikonfirmasi terkait hal tersebut, Ketua Bawaslu Lampung Iskardo P Panggar mengatakan pihaknya masih melakukan penelusuran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya sudah melihat videonya, saat ini kami masih melakukan penelusuran terkait video tersebut. Video itu sudah saya teruskan ke Bawaslu Lampung Tengah, mereka masih melakukan penelusuran. Sampai saat masih bekerja," kayanya kepada detikSumbagsel, Jumat (4/10/2024).
Iskardo menambahkan pihaknya masih memastikan apakah video diambil sebelum atau sesudah penetapan paslon. Tindak lanjut akan disesuaikan dengan waktu terjadinya peristiwa.
"Dalam proses ini, kita melakukan bahasanya itu penyelidikan lah. Jadi kita mencari tahu dulu apakah ini kegiatan sebelum penetapan paslon atau sudah ditetapkan menjadi paslon, nanti jika sudah diketahui maka ada tindak lanjutnya," tandas Iskardo.
(des/des)