Sinopsis Film Air Mata Mualaf, Perjuangan Spiritual di Tanah Rantau

Annisaa Syafriani - detikSumbagsel
Senin, 24 Nov 2025 22:20 WIB
Film Air Mata Mualaf (Foto: Dok. IMDb)
Palembang -

Industri perfilman Indonesia kembali menyuguhkan drama religi berjudul Air Mata Mualaf. Film ini dibintangi oleh aktris papan atas, Acha Septriasa.

Air Mata Mualaf buka hanya kisah pindah keyakinan, tetapi tentang kerentanan manusia, pencarian jati diri, dan penolakan keluarga. Cerita menarik dari film ini dapat disaksikan pada 27 November 2025.

Sebelum itu, ada baiknya mengetahui ringkasan singkat mengenai jalan cerita melalui sinopsis film Air Mata Mualaf di bawah ini. Yuk, simak.

Sinopsi Film Air Mata Mualaf

Tokoh utama dari film Air Mata Mualaf adalah Anggie, seorang wanita muda asal Indonesia berusia 30 tahun yang tengah menempuh pendidikan dan menetap di Sydney, Australia. Terpaut jarak dari rumah dan keluarga, kehidupan Anggie di negeri orang ternyata jauh dari kata ideal.

Di tanah rantau, ia terperosok dalam lingkungan yang kelam, terjerat dalam hubungan asmara yang tidak sehat. Bukan hanya itu, ia bahkan menjadi korban kekerasan yang dilakukan oleh kekasih, Ethan.

Keterpurukan itu membawa Anggie ke titik terendah dalam hidupnya. Ia terluka secara fisik dan mental, kehilangan arah, serta mengalami masalah kesehatan mental yang menguji batas kemampuannya.

Di tengah kondisi yang penuh luka, putus asa, dan bahkan mabuk, takdir membawanya tergeletak tak berdaya di depan sebuah tempat yang kemudian menjadi ketenangan baginya yaitu masjid.

Ia diselamatkan oleh Fatimah, seorang gadis yang sehari-hari bertugas sebagai pengurus masjid. Fatimah bukanlah sosok yang menggurui melainkan memancarkan ketulusan, kasih sayang, dan empati tanpa pamrih.

Kebaikan Fatimah menjadi pancaran penyejuk di tengah gurun penderitaan yang dialami Anggie. Pertemuan tak terduga ini menjadi titik balik krusial dalam hidup Anggie.

Ia yang semula kehilangan pegangan, perlahan mulai menemukan harapan baru. Suara lantunan ayat suci Al-Qur'an dari Fatimah yang indah, lembut, dan penuh damai, menyentuh relung hati Anggie yang paling dalam. Suara itu terasa sepertii bisikan ketenangan, bukan sebuah keputusan yang dipaksakan.

Rasa penasaran Anggie terhadap Islam pun mulai tumbuh. Ia lantas meminta Fatimah untuk mengajarkannya tentang nilai-nilai keimanan, arti kehidupan, dan kedamaian yang ia rasakan.



Simak Video "Video: Sinopsis 'Good Boy', Film Horor dari POV Seekor Anjing"


(mep/mep)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork