.webp)
Unggahan video DJ Sinta Mispan mengisi acara di kampus Poltekpar Palembang dengan narasi dugem viral di media sosial. Sinta meminta maaf atas kegaduhan tersebut
Video itu diunggah Sinta di akunnya ketika mengisi sesi akhir acara Function di restoran area Poltekpar Jakabaring, Rabu (29/11/2023). Video berdurasi 46 detik yang diunggahnya kini jadi boomerang bagi dirinya dan Poltekpar Palembang.
"Saya minta maaf kepada Poltekpar dan masyarakat karena video unggahan yang saya sebar menjadi perbincangan hangat di medsos. Video yang saya rekam adalah sesi akhir dari rangkaian kegiatan, sekitar 20 menit sesi saya tampil. Itu juga hanya seperti konser biasa," ujar Sinta yang telah menjadi FDJ sejak 2015 lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menyebut, video postingan berbeda dengan musik yang ada di acara. Dirinya sengaja mengisi musik jenis remix pada video unggahannya. Tujuannya, supaya video postingannya ramai.
"Sebagai DJ saya ingin video yang diunggah menarik, heboh dan ramai. Padahal, saat itu hanya nyanyi-nyanyi biasa saja tidak ada musik jedag-jedug. Ternyata banyak respons dan komentar negatif dari warganet karena tulisan dugem di kampus," jelasnya.
Lulusan Kebidanan di salah satu perguruan tinggi ini menambahkan, acara pada malam itu tidak seperti postingannya yang diunggahnya. Sama seperti pada acara-acara di kampus pada umumnya. Unggahan itu disebutnya sebagai konten pribadi dan tidak menyudutkan Poltekpar.
Dirinya juga membantah jika pada acara itu ada minuman beralkohol. Ia menyebut, air dalam gelas yang dipegangnya merupakan air minum biasa.
Hal senada dikatakan Direktur Poltekpar Palembang, Ansari Masatip yang juga membenarkan terkait minuman beralkohol tersebut. Dia menyebut, dalam acara itu tidak ada minum-minuman keras dan memabukkan.
"Saya memastikan minuman beralkohol tidak ada dalam acara itu. Semua menu-menu dan minuman yang disajikan merupakan hasil buatan mahasiswa dan mahasiswi Poltekpar," ujarnya.
(cud/cud)
