ASN Pemkab Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel), mengeluhkan keterlambatan pembayaran gaji Januari 2025. Para pegawai heran akan kondisi tersebut karena pemerintah dinilai belum memberikan kepastian.
"Sampai hari ini tanggal 13 Januari 2025 belum ada gaji masuk. Hak pegawai belum dibayar," ujar salah satu ASN berinisial RD kepada detikSulsel, Senin (13/1/2025).
RD mengatakan, gaji ASN paling lambat pada tanggal 7 atau 8 tiap bulan. Namun hingga pekan kedua Januari, pembayaran gaji belum masuk ke rekeningnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Biasa paling kisaran tanggal 7 atau 8 paling parah setahu saya. Ini sudah masuk pertengahan Januari tapi masih belum dibayarkan," katanya.
Dia tidak mengetahui pasti alasan keterlambatan pembayaran gaji tersebut. RD berdalih kondisi ini baru pertama kali terjadi sejak dirinya menjadi ASN.
"Rekor ini sebenarnya. Saya sudah 8 tahun menjadi ASN baru tahun ini paling parah," sambung RD.
Dikonfirmasi terpisah, Plt Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Bone Budiono mengaku pembayaran gaji dibayar secara bertahap. Namun ASN sejumlah OPD sudah ada yang menerima gaji.
"Gaji Januari sudah ada terbayarkan. Yang belum OPD atau kecamatan yang belum memasukkan permintaannya, karena sementara masih tahapan peng-input-an masing-masing OPD atau kecamatan," ucap Budiono.
Budiono mengatakan, pembayaran gaji ASN tergantung dari OPD. Jika OPD cepat mempersiapkan administrasinya, maka pembayaran gaji bisa segera diproses.
"Cepat lambat pembayaran gaji tergantung proses di OPD-nya. Total anggaran untuk gaji kurang lebih Rp 50 miliar," jelasnya.
(sar/hsr)