Satpol PP Bone Tiadakan Pengamanan Ramadan gegara Tak Punya Anggaran

Satpol PP Bone Tiadakan Pengamanan Ramadan gegara Tak Punya Anggaran

Agung Pramono - detikSulsel
Minggu, 10 Mar 2024 12:30 WIB
Tim Pengamanan Ramadan saat melakukan apel di Halaman Rujab Bupati Bone.
Foto: Tim Pengamanan Ramadan saat melakukan apel di Halaman Rujab Bupati Bone. (Agung Pramono/detikSulsel)
Bone -

Satpol PP Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel), tidak melakukan pengamanan Ramadan untuk tahun 2024. Hal ini disebabkan karena Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) tidak memberikan anggaran operasional.

"Terkait dengan pelaksanaan PAM Ramadan tahun 2024 secara umum seluruh Anggota Satpol PP siap untuk melaksanakan pengamanan Ramadan dengan TNI/Polri. Kalau ada anggaran kita jalan, kalau tidak ada anggaran kita tidak jalan," ujar Kasat Pol PP Bone Andi Akbar kepada detikSulsel, Sabtu (9/3/2024).

Andi Akbar menerangkan, pengamanan Ramadan merupakan kegiatan rutin yang dilakukan setiap tahun bersama dengan TNI/Polri. Satpol PP sudah mengajukan penganggaran untuk kegiatan itu, tetapi belum ada respons dari Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di awal penganggaran kita sudah sampaikan ke BKAD dan TAPD. Cuman belum ada kejelasan terkait dukungan anggaran sampai saat ini," katanya.

Andi Akbar mengaku heran dengan BKAD Bone yang malah akan memangkas anggarannya. Padahal rencana kegiatan rutin Satpol PP tidak bisa ditunda seperti pengamanan tahun baru, pengamanan Ramadan, Hari Jadi Bone, dan peringatan 17 Agustus.

ADVERTISEMENT

"Kita minta anggaran, baru keuangan (BKAD) bilang anggaran ta mau dialihkan. Ini saja anggaran kami tidak cukup. Semua itu selalu masuk di rencana kerja dan tidak pernah diakomodir," bebernya.

Dia menambahkan, untuk usulan anggaran pengamanan Ramadan sebanyak Rp 100 juta. Satpol PP memastikan tidak ada pengamanan jika tidak ada anggaran.

"Setiap tahun itu anggaran pengamanan Ramadan sebanyak Rp 100 juta, dan Pak Sekda (Ketua TAPD) sudah terima itu. Yang pasti tidak ada pengamanan Ramadan kalau tidak jelas anggarannya. Makanya jelas pi anggaran baru kami menyurat ke Polres Bone dan Kodim," jelasnya.

Sementara itu, Pj Bupati Bone Andi Islamuddin menegaskan, pengamanan Ramadan tetap ada. Sebab kegiatan itu sangat bermanfaat.

"Tetap ada posko pengamanan Ramadan. Intinya apapun yang sudah kita lakukan dan dianggap baik maka selayaknya harus tetap dilakukan," singkatnya.




(ata/sar)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads