Janji Pemkab Bone Upah Satgas Kebersihan Naik Rp 500 Ribu Usai Raih Adipura

Janji Pemkab Bone Upah Satgas Kebersihan Naik Rp 500 Ribu Usai Raih Adipura

Agung Pramono - detikSulsel
Kamis, 07 Mar 2024 07:30 WIB
Petugas kebersihan di Bone saat membersihkan drainase.
Foto: Petugas kebersihan di Bone saat membersihkan drainase. (Agung Pramono/detikSulsel)
Bone - Pemkab Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel), berhasil meraih Piala Adipura 2023 pada tahun 2024. Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bone pun berjanji akan menaikkan upah satgas kebersihan sebesar Rp 500 ribu karena telah berkontribusi atas perolehan penghargaan itu.

Piala Adipura dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) itu diterima langsung Pj Bupati Bone Andi Islamuddin di Jakarta, Selasa (5/3). Bone mendapatkan Adipura kategori Kota Sedang (jumlah penduduk antara 100.001-500.00 jiwa)

"Kami sudah siapkan asuransi untuk BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan. Tapi kita berharap upahnya dinaikkan, kalau tidak naik minimal diberi insentif Rp 500 ribu per orang," kata Kepala DLH Bone Dray Vibrianto kepada detikSulsel, Rabu (6/3/2024).

Dray mengungkapkan total ada 320 orang yang tergabung dalam satgas kebersihan yang menerima upah bervariasi. Dia menyebut petugas kebersihan upahnya Rp 1 juta, sedangkan sopir dan buruh sampah Rp 1,5 juta tiap bulan.

"Upahnya sekarang untuk petugas kebersihan rata-rata Rp 1 juta. Dan harus saya akui bobot pekerjaannya memang berat ini para petugas kebersihan sehingga kita bisa meraih Adipura tahun 2023," tuturnya.

Dia melanjutkan, kenaikan insentif satgas kebersihan akan dikaji lebih lanjut. Kebijakan ini akan mempertimbangkan kemampuan keuangan daerah.

"Uang makan para petugas kebersihan itu tidak seberapa. Semoga pimpinan bisa menaikkan upah atau memberikan insentif," sambung Dray.

Jika kenaikan insentif tiap bulan belum direalisasikan dalam waktu dekat, pihaknya akan memberikan bonus. Dray berkomitmen memperhatikan kesejahteraan satgas kebersihan.

"Saya akan perjuangkan upah satgas kebersihan ini naik. Kalau pun upahnya tidak bisa naik, bisa diberikan bonus, dan uang makan sampai Rp 500 ribu," tuturnya.

Dray menambahkan pemberian insentif tambahan tetap mempertimbangkan kinerja satgas kebersihan. Bonus tiap bulan tetap akan diberikan jika berkinerja dengan baik.

"Itu juga berdasarkan beban kerja mereka (satgas kebersihan). Artinya jika bekerja dengan baik mendapat bonus setiap bulan, semacam tunjangan kinerja," imbuh Dray.

Sementara itu, anggota Komisi III DPRD Bone Bahtiar Malla menilai sudah sewajarnya satgas kebersihan mendapat kenaikan upah. Mereka dianggap telah berjasa menjaga lingkungan dan membawa Bone meraih Piala Adipura.

"Dari dulu saya sudah sarankan tolong perhatikan itu satgas kebersihan karena itu garda terdepan dalam menjaga kebersihan Kota Watampone. Perjuangan merekalah dengan masyarakat sehingga mendapatkan Piala Adipura," tegas Bahtiar yang dikonfirmasi terpisah.

Bahtiar berharap Pj Bupati Bone Andi Islamuddin segera menyiapkan anggaran kenaikan insentif itu. DPRD Bone siap mendukung dan menyetujui penganggarannya.

"Saya sudah minta dari tahun lalu tolong segera dinaikkan upahnya. Ini harus menjadi perhatian Pak Pj Bupati. Kalau perlu segera dianggarkan ini tahun, tidak boleh tidak," pungkasnya.


(sar/ata)

Hide Ads