3 TPS di Bone Pemungutan Suara Ulang 23 Februari, Pengamanan Ditingkatkan

3 TPS di Bone Pemungutan Suara Ulang 23 Februari, Pengamanan Ditingkatkan

Agung Pramono - detikSulsel
Selasa, 20 Feb 2024 18:30 WIB
Komisioner Divisi Teknis dan Penyelenggaraan KPU Bone Zainal.
Foto: Komisioner Divisi Teknis dan Penyelenggaraan KPU Bone Zainal. (Agung Pramono/detikSulsel)
Bone -

Sebanyak 3 tempat pemungutan suara (TPS) di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) akan menggelar pemungutan suara ulang (PSU). Kebijakan ini dilakukan gara-gara ada warga yang mencoblos 2 kali.

"Kami sudah melakukan rapat pleno dengan jajaran untuk menentukan kapan akan dilaksanakan PSU di 3 TPS tersebut, dan hasilnya disepakati pada Jumat 23 Februari mendatang," ujar Komisioner Divisi Teknis dan Penyelenggaraan KPU Bone Zainal kepada detikSulsel, Selasa (20/2/2024).

Zainal mengatakan ketiga TPS yang akan melakukan PSU adalah TPS 15 dan TPS 16 di Kelurahan Bajoe, Kecamatan Tanete Riattang Timur, serta TPS 02 Desa Tarasu, Kecamatan Kajuara. PSU akan dilakukan untuk semua jenis surat suara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Untuk PSU itu semua jenis suara mulai dari Presiden, DPD RI, DPR RI, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota. Saat ini sementara dibuatkan surat keputusan atau SK penetapan termasuk jadwal pelaksanaan PSU dan untuk kesediaan logistik sementara diinventarisasi untuk kebutuhan di 3 TPS tersebut," katanya.

Zainal menambahkan bahwa daftar pemilih di TPS 15 Bajoe berjumlah 210 orang yang terdiri dari Laki-laki 106 orang dan perempuan 104 orang. Kemudian untuk TPS 16 Bajoe berjumlah 203 pemilih dengan 98 laki-laki dan 105 perempuan.

ADVERTISEMENT

"Sementara untuk TPS 02 Desa Tarasu Kecamatan Kajuara DPT berjumlah 283 yang terdiri dari laki-laki 128 orang dan perempuan 155 orang," jelasnya.

Sementara itu, Kasubsi PIDM Sihumas Polres Bone Iptu Rayendra Muchtar menerangkan pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan KPU terkait jadwal PSU tersebut. Dia menyebut pihaknya akan meningkatkan jumlah personel pengamanan di setiap TPS.

"Pasti kita akan meningkatkan pengamanan di semua TPS yang akan PSU. Anggota polsek yang turun melakukan pengamanan, di-back-up dari Brimob 4 orang," jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, Bawaslu Bone mengungkap 3 TPS berpotensi melakukan PSU. Kebijakan ini akan ditempuh lantaran di 3 TPS tersebut diketahui ada warga yang mencoblos 2 kali.

"Ada 3 TPS yang berpotensi PSU. Ada orang tidak dikenal yang menggunakan hak pilih orang lain," ujar Koordiv Penanganan Pelanggaran Data dan Informasi Bawaslu Bone Nur Alim, Sabtu (17/2).




(asm/hmw)

Hide Ads