2 Pecatur Cilik Asal Lutim Wakili Sulsel Ikut Kejurnas Catur Junior di Depok

2 Pecatur Cilik Asal Lutim Wakili Sulsel Ikut Kejurnas Catur Junior di Depok

Ahmad Al Qadri - detikSulsel
Senin, 04 Nov 2024 17:30 WIB
Satya Sakti Narayana (13) dan Adi Wibisana Sankara (8).
Satya Sakti Narayana (13) dan Adi Wibisana Sankara (8). Foto: (dok. Istimewa)
Luwu Timur -

Dua pecatur cilik asal Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan (Sulsel) bernama Satya Sakti Narayana (13) dan Adi Wibisana Sankara (8) bakal mengikuti Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Catur Junior VI/2024 di Depok, Jawa Barat (Jabar). Satya dan Adi merupakan saudara kandung yang sama-sama menjadi wakil Sulsel.

"Satya sebagai wakil Sulsel Junior putra U-13, Adi sebagai wakil Sulsel Junior putra U-9," kata ayah Satya dan Adi, Komang Agus Krisna kepada wartawan, Senin (4/11/2024).

Komang mengatakan Satya dan Adi bakal bertanding di Kejuaraan Nasional Catur Junior VI/2024 di Depok, Jawa Barat, pada 8-15 November mendatang. Keduanya turut mendapat suport dari Koni Luwu Timur.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya juga berterima kasih kepada KONI Luwu Timur yang telah membantu membiayai keberangkatan Satya dan Adi," ucapnya.

Diketahui, kedua adik kakak tersebut sudah rutin mengikuti kompetisi catur nasional maupun internasional. Satya dan Adi pernah mewakili RI pada turnamen catur di Thailand tahun 2023 yang saat itu Satya berhasil meraih medali perunggu.

ADVERTISEMENT

"Satya meraih medali perunggu pada kejuaraan ASEAN Plus 21s ASEAN+Age-Group Chess Championships 2023, sedangkan Adi saat itu belum rezekinya," ujar Komang.

Adi mewakili Indonesia sebagai atlet catur sejak berumur 7 tahun, setelah menyabet medali emas saat Kejurnas Catur ke-49 di Jakarta International Expo pada Maret 2023. Komang berharap, atlet seperti anaknya mampu terus diberi perhatian khusus oleh pemerintah.

"Sayangnya Percasi Sulsel hanya memberi rekomendasi tanpa memberi bantuan biaya. Sehingga KONI Luwu Timur berinisiatif membantu. Sebelumnya juga demikian. Bahkan ketika kejuaraan di Thailand tahun 2023, Satya sepenuhnya dibiayai KONI Luwu Timur," harapnya.

Sekedar informasi, Komang juga merupakan atlet catur Luwu Timur yang berprofesi sebagai seorang pedagang. Dari keahliannya bermain atur itulah kemudian diajarkan ke anak-anaknya.

"Pedagang warung di rumah, jadi bisa terus sama mereka. Saya sama istri jualan gantian, kalau saya jualan istri mengajarkan anak. Kalau ibunya yang jualan saya yang ajar catur. Jadi saya dekat dengan mereka," ucap Komang.




(asm/ata)

Hide Ads