Pertandingan PSM Makassar Vs Persija Jakarta dipastikan tidak dapat digelar di Stadion Gelora BJ Habibie, Kota Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel). Pihak kepolisian mengaku dari sisi keamanan belum siap karena masih dalam proses pengerjaan.
"Dari sisi keamanan belum siap (Stadion BJ Habibie untuk laga PSM Vs Persija)," kata Kapolres Parepare AKBP Arman Muis kepada detikSulsel, Kamis (13/2/2025).
Arman menyampaikan alasan sehingga belum siapnya Stadion BJ Habibie untuk menggelar laga PSM Makassar Vs Persija Jakarta pada 23 Februari mendatang. Hal itu karena alasan renovasi yang belum selesai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena berdasarkan hasil kunjungan (ke Stadion BJ Habibie) ini masih dalam proses pengerjaan," terangnya.
Kabag Ops Polres Parepare Kompol Burhanuddin menegaskan Mabes Polri melalui Polda Sulsel telah mengecek kondisi Stadion BJ Habibie pekan lalu. Hasilnya situasi yang ada kesiapannya masih belum rampung.
"Kami sudah turun sama-sama termasuk Pak Kapolres dan Pak Karo Ops Polda Sulsel untuk meninjau dan mendapatkan keterangan pihak kontraktor bahwa kesiapan mereka masih banyak yang perlu dibenahi," jelasnya.
Dia mengungkapkan manajemen PSM Makassar juga perlu bertemu dengan pihak Polda Sulsel terkait izin untuk kesiapan pemakaian Stadion BJ Habibie. Sebab manajemen PSM Makassar juga telah turun meninjau ke stadion.
"Jadi itu nanti pihak manajemen perlu menghadap ke Polda Sulsel terkait permintaan itu (pemakaian Stadion BJ Habibie) dan diberikan masukan karena kan pihak manajemen kan juga sudah turun dan perkembangan di sana banyak yang belum siap," paparnya.
Sebelumnya diberitakan, DPRD Kota Parepare berharap agar Stadion BJ Habibie tidak memaksakan dipakai untuk laga PSM Makassar Vs Persija Jakarta pada 23 Februari mendatang. Pihaknya berdalih masih ada aturan terkait pemanfaatan stadion yang menjadi markas Pasukan Ramang untuk dibahas lebih lanjut.
"Kami di DPRD taat pada regulasi dan aturan, penyelesaian teman-teman suporter tentu kita bersepakat kita menginginkan stadion ini (Stadion Gelora BJ Habibie) segera digunakan," kata Wakil Ketua DPRD Parepare Suyuti kepada wartawan, Kamis (13/2).
Suyuti mengatakan pemanfaatan Stadion GBH Parepare sebaiknya menunggu pelantikan Wali Kota Parepare terpilih Tasming Hamid. Sementara pelantikan kepala daerah terpilih dijadwalkan pada 20 Februari.
"Tapi juga melihat waktu, transisi pemerintahan kota Parepare ini, mengingat tinggal seminggu. Ini adalah keputusan urgensi," paparnya.
(ata/sar)