Mimpi Wiljan Pluim Pensiun di PSM Makassar yang Tak Kesampaian

Kapten PSM Makassar Wiljan Pluim saat dinobatkan sebagai pemain terbaik Liga 1 2023/2024. — Foto: Wiljan Pluim saat dinobatkan sebagai pemain terbaik Liga 1 2023/2024. (Dok. PSM Makassar)

Daftar Isi

Mimpi Wiljan Pluim Pensiun di PSM Makassar
Profil Wiljan Pluim

Makassar -

Wiljan Pluim pernah bermimpi ingin mengakhiri karier sepakbola profesionalnya di PSM Makassar. Sayang mimpi itu tak kesampaian, karena Pluim memutuskan gantung sepatu saat berseragam Borneo FC.

Liga 1 2023/2024 menjadi musim terakhir Wiljan Pluim bermain di kompetisi sepakbola Indonesia. Pluim memutuskan pensiun di usianya yang ke-35 tahun dan pulang ke kampung halamannya, Zwolle, Belanda.

"End of an Era (bendera Indonesia) Otw home (bendera Belanda)," tulis istri Pluim, Marlinde Pluim di Instagram pribadinya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kabar Pluim pensiun juga disampaikan oleh manajemen Borneo FC. Pluim disebut telah berpamitan dengan skuad Pesut Etam.

"Pensiun dia (Wiljan Pluim)," ujar manajer Borneo FC Samarinda Dandri Dauri kepada detikSulsel, Jumat (7/6/2024).

Danri mengatakan, Wiljan Pluim sebetulnya memiliki kontrak selama 1,5 tahun atau sampai 2025 bersama Borneo FC. Namun Pluim di Borneo FC hanya bertahan selama setengah musim.

"Tidak jadi (kontrak 1,5 tahun)," sebut Dandri.

Mimpi Wiljan Pluim Pensiun di PSM Makassar

Wiljan Pluim pernah menyampaikan keinginannya untuk pensiun di PSM Makassar. Bagi Pluim, PSM Makassar tim yang sudah menyelamatkan kariernya setelah terpuruk di klub Vietnam.

"Saya memiliki kontrak dua tahun lagi (di PSM Makassar), dan saat itu berakhir, saya akan berhenti bermain sepak bola," kata Pluim dikutip Youtube APPI TV, Senin (21/5/2023).

Tujuh setengah musim bersama, Pluim dan PSM kenyataannya harus berpisah meski kontraknya tersisa hingga 2025. Ayah dua anak itu pun bergabung bersama Borneo FC di putaran kedua Liga 1 2023/2024.

"Ini merupakan kejadian yang di luar dugaan saya, saya rasa untuk semua orang juga. Semua berjalan seiring berjalannya waktu, ketika semua sudah mulai terlihat sedikit lebih jelas," kata Pluim saat diperkenalkan Borneo FC, Selasa (10/10/2023).

Pluim menilai bahwa Borneo FC dan PSM memiliki kesamaan yakni semangat juang yang bagus. Dia memprediksi 1,5 tahun kontrak di Borneo FC menjadi musim terakhirnya di kompetisi sepakbola Indonesia.

"Dalam beberapa hal Borneo FC banyak memiliki kesamaan dengan PSM di sini mereka memiliki semangat juang yang sangat bagus. Seperti yang disebutkan bahwa saya akan berada selama 1,5 tahun, dan ini jadi 1,5 tahun terakhir saya untuk bermain sepakbola secara profesional," pungkasnya.

Untuk diketahui, selama berseragam Borneo FC Samarinda, Pluim bermain 14 laga di kompetisi Liga 1. Pluim berhasil membawa Borneo FC Samarinda memimpin puncak klasemen di Liga 1 Reguler Series, walau akhirnya harus puas keluar sebagai juara ketiga di Liga 1 Championship Series.

Sementara bersama PSM, Pluim mencatatkan 178 caps di semua pertandingan. Pemilik nomor punggung 80 itu sukses membawa PSM Makassar menjuarai Piala Indonesia 2019 dan juara Liga 1 musim 2022/2023.

Pluim didatangkan PSM Makassar dari klub asal Vietnam. Ia bergabung dengan Juku Eja di musim 2016 saat kompetisi Indonesia Soccer Championship (ISC) sudah berjalan.