Pelatih Borneo FC Pieter Huistra mengungkap penyebab Wiljan Pluim batal melakoni debut perdananya saat melawan Persik Kediri. Pieter Huistra mengatakan mantan kapten PSM Makassar tersebut dalam kondisi kurang fit jelang laga.
"Ya, dia sudah ada di line up, dan kami mau dia bermain. Tetapi, di detik akhir, dia merasa kurang baik," ucap Pieter Huistra usai pertandingan melawan Persik, Kamis (2/11/2023) malam.
Pertandingan Borneo FC Vs Persik Kediri berlangsung di Stadion Segiri, Samarinda pada Kamis (2/11) malam. Meski tidak ada Pluim, Borneo FC sukses menang telak dengan skor 3-0.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pieter Huistra menjelaskan, sengaja tidak memainkan Pluim untuk memberinya waktu istirahat. Harapannya agar kondisi yang dialami Pluim tidak semakin memburuk.
"Dan kami tak ingin mengambil risiko," ujarnya.
Kondisi tersebut membuat Pieter Huistra harus menggantikan Wiljan Pluim dengan Terens Puhiri. Meskipun Pluim sudah masuk dalam starting line up Borneo FC jelang pertandingan berlangsung.
"Kami mempunyai Felipe, kami mempunyai Fajar yang 100% fit. Jadi, kami memutuskan untuk bermain dengan tim yang ada," ungkapnya.
"Di laga terakhir ketika Felipe kembali, dia kembali dengan sangat bagus dan mencetak 2 gol dalam 10 menit dan itu sangatlah bagus, kemudian satu gol lagi di babak kedua. Ini kemudian menjadi keputusan yang bagus," kata Pieter.
Kemenangan ini membuat Borneo FC makin kokoh di puncak klasemen dengan mengantongi 38 poin. Kemudian disusul Persib Bandung di posisi kedua dengan 34 poin.
(ata/sar)