.webp)
Gelandang PSM Makassar Kenzo Nambu memposting sedang membuat curiculum vitae (CV) di Instagram pribadinya. Postingan tersebut menimbulkan rumor apakah pemain asal Jepang ini menyiratkan akan mencari klub baru dan meninggalkan PSM Makassar?
PSM Makassar seperti tak hentinya dirundung masalah pascakepergian Wiljan Pluim. Kali ini Kenzo Nambu yang mengirimkan sinyal akan menyusul kepergian Pluim.
"I Making My Own CV (Saya membuat CV saya sendiri)" tulis Kenzo melalui akun story Instagram seperti dilihat detikSulsel, Kamis (12/10/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Foto: Dok. Instastory Kenzo Nambu. |
Tak hanya di Instagram, di sebuah blog pribadinya, dengan memakai bahasa Jepang, Kenzo curhat terkait kondisinya saat ini di PSM Makassar.
Judul tulisan tersebut yakni "masa lalu adalah masa lalu". Di awal tulisan tersebut, Kenzo memposting sebuah foto dirinya di lapangan. Posisinya membelakang dengan nomor punggung 39 yang tertulis jelas.
Ia memberikan caption dalam bahasa Jepang yang artinya, Masa lalu adalah masa lalu. Masa kini adalah masa kini. Jangan terjebak dalam kejayaan masa lalu.
Secara jelas, Kenzo mengakui kondisi PSM Makassar yang sedang mengalami masa sulit dibandingkan musim lalu. Dia menilai dirinya tidak mendapatkan hasil yang dia harapkan.
"Tim musim ini adalah. Kami mengalami musim yang sulit dibandingkan tahun lalu. Tim terus berjuang sepanjang musim dengan beberapa masalah baik di dalam maupun di luar lapangan. Saat ini, saya tidak mendapatkan hasil yang saya harapkan," kata Kenzo dalam tulisannya.
Pemain yang sebelumnya membela Rayong FC yang berlaga di Liga 2 Thailand pun mengaku kondisi yang terjadi saat ini membuat orang akan membandingkan dengan masa kejayaan PSM Makassar musim lalu. Dan kondisi ini bukan hanya menyulitkan pemain, tetapi menyulitkan keluarga mereka yang mengandalkan pemain sebagai pencari nafkah.
"Apa yang Anda dengar ketika Anda berada dalam situasi seperti ini adalah: Tahun lalu seperti ini. Jika ada seseorang (orang yang terluka, dll). Saya merasa banyak hal yang saya dengar disebabkan oleh faktor eksternal. Saya tentu mengerti perasaan Anda," jelasnya.
"Sejujurnya, terkadang saya memikirkan hal yang sama. Sebenarnya, Tidak berlebihan jika dikatakan bahwa ini adalah situasi yang sangat sulit bagi para pemain (termasuk keluarganya)," papar Kenzo di dalam tulisannya.
Kenzo pun menyinggung kondisi yang dia rasakan saat ini tak boleh hanya terpaku di kondisi masa lalu. Tetapi harus bisa memikirkan situasi dengan sudut pandang yang lebih luas dan kemudian menghubungkan dengan masa depan.
"Hanya, yang aku rasakan saat ini adalah Yang paling penting adalah seberapa jauh kita bisa melihat situasi ini dari sudut pandang luas dan menghubungkannya dengan masa depan. Karena, Ini bukan masalah yang bisa Anda kendalikan sendiri," jelas Kenzo.
(ata/sar)
