Pihak kepolisian terus memantapkan personel yang nantinya akan ditugaskan untuk mengamankan laga antara PSM Makassar melawan Dewa United. Kepolisian memperkirakan akan menurunkan 1.020 personel gabungan.
"Untuk pengamanan kita memperkirakan akan melibatkan 1.020 personel gabungan," ungkap Kabag Ops Polres Parepare Kompol Burhanuddin kepada media, Senin (3/7/2023).
Burhanuddin menjelaskan, 1.020 personel tersebut merupakan personel gabungan mulai dari Dishub, Satpol PP, Polres Parepare, Batalyon B Pelopor Sat Brimob Polda Sulsel, dan Denpom XIV 2/Parepare. Mereka akan ditempatkan di masing-masing titik yang dianggap vital untuk penjagaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita libatkan lintas sektor dari unsur polisi, TNI, Dishub, Brimob, Satpol PP dan lainnya," imbuhnya.
Namun dia memaparkan estimasi pasukan tersebut akan tetap menyesuaikan dengan kondisi saat hari H pertandingan. Jika ada potensi terjadi ricuh, maka personel yang diturunkan bisa bertambah.
"Kita selalu melakukan evaluasi, bisa dilakukan penambahan anggota jika keadaan mendesak dan potensi ricuh," jelasnya.
Adapun terkait sebelumnya ada insiden perusakan pagar pembatas antara suporter PSM Fans dan CSM, dia menegaskan sepakat untuk tak memasang pagar pembatas. Kedua kelompok pun menyatakan komitmen untuk saling menjaga dan tak terlibat pertikaian.
"Untuk PSM Fans dan CSM tidak ada pemisahan, sebab sudah ada pertemuan antara kedua pihak yang kami fasilitasi berserta klub PSM atau panpel. Intinya sepakat bahwa Stadion BJ Habibie milik bersama dan harus dijaga bersama," pungkasnya.
(ata/sar)