Panpel PSM Makassar berupaya untuk mendapatkan kuota tiket tambahan untuk laga melawan Bali United pada leg kedua babak kualifikasi playoff Liga Champions Asia (LCA). Dari 8 ribuan kuota tiket yang tersedia, Panpel PSM sedang berupaya agar mendapatkan tambahan hingga 10 ribu tiket.
"Polisi masih mengacu dengan hasil hitungan jumlah kapasitas 8.300 kursi (kuota penonton)," ungkap Koordinator Tiket PSM Makassar Azis Djarre kepada detikSulsel, Rabu (7/6/2023).
Dg Djarre sapaan akrab Azis Djarre menjelaskan, kouta 8.300 tiket tersebut sudah menjadi kapasitas maksimum Stadion BJ Habibie. Penentuan itu berdasarkan hasil risk manajemen dan penomoran terbaru yang dilakukan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Itu hasil risk manajemen (kapasitas Stadion BJ Habibie) 8.300 kursi, jadi itu yang jadi acuan," imbuhnya.
Namun dia mengaku masih berupaya melakukan negosiasi kepada pihak kepolisian agar kuota penonton bisa ditambah. Dia menyebut sedang berupaya meminta agar kuota penonton bisa tembus 10 ribu.
"Sampai hari ini kami masih nego dari pihak keamanan, dari 8.300 itu bisa ditambah sampai 10 ribu," bebernya.
Diketahui, tiket PSM Makassar Vs Bali United untuk leg kedua kualifikasi playoff Liga Champions Asia (LCA) laris manis. Tiket tribun terbuka yang baru saja dibuka siang tadi langsung sold out kurang dari 1 jam.
Panpel PSM mulai membuka penjualan tiket PSM Vs Bali United, Rabu (7/6), mulai pukul 15.00 Wita. Menggandeng pihak ketiga, ada empat kategori tiket yang dijual, mulai dari VIP Utama (Rp 350 ribu), VIP Utara dan Selatan (Rp 250 ribu), Tribun Timur (Rp 100 Ribu), dan Tribun Utara dan Selatan (Rp 60 ribu).
Koordinator Tiket PSM Makassar Azis Djarre mengatakan animo pembelian tiket di laga ini memang cukup besar. Ia mencatat tidak kurang dari 5 ribu tiket telah terjual.
"Setiap partai bagus pasti ribut. Mengapa bisa cepat (habis) karena kuota suporter saja (banyak). Sementara kapasitas stadion kita tidak berubah," jelasnya.
(ata/sar)