PSM Makassar Resmi Berpisah dengan Ramadhan Sananta!

Makassar -

PSM Makassar mengumumkan telah resmi berpisah dengan Ramadhan Sananta. Striker asal Kepulauan Riau tersebut juga telah menyampaikan salam perpisahan dengan klub kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan (Sulsel).

"Sang striker lokal tersubur di Liga Indonesia musim lalu resmi meninggalkan atribut Pasukan Ramang. Dengan ini, saga #RamadhanSananta telah berakhir ya guys," tulis PSM Makassar di akun Instagramnya, Rabu (7/6/2023).

"Sukses di perjalanan karir kedepannya boy @m.ramadhansn, terima kasih telah persembahkan juara untuk Juku Eja," tutup pengumuman PSM.

Lihat postingan ini di Instagram
Sebuah kiriman dibagikan oleh PSM Makassar (@psm_makassar)

Ramadan Sananta sendiri mulai direkrut PSM Makassar pada awal musim 2022/2023 lalu. Pemain berpostur 182 cm tersebut didatangkan skuad Juku Eja dari Persikabo 1973.

Capaian Sananta selama satu musim di PSM Makassar bisa dibilang sukses. Dia tercatat mampu menyumbang 11 gol selama 24 penampilan bersama PSM Makassar.

Pemain berusia 21 tahun tersebut juga tampil bagus dengan mampu melesatkan 38 tendangan yang diantaranya ada 26 tembakan yang on target.

Pemain bernomor punggung 9 tersebut juga dari sisi kedisiplinan tergolong bagus. Dari semua penampilan bersama PSM Makassar, dia hanya mendapatkan 2 kartu kuning dan tak ada kartu merah.

Ramadhan Sananta juga telah mengucapkan salam perpisahan dengan PSM Makassar. Hal tersebut diumumkan lewat akun Instagram pribadinya.

"Sebuah kebanggan dan kehormatan dapat mengenakan jersey merah kebanggan warga Sulawesi Selatan. Di @psm_makassar saya banyak belajar dan lebih terbentuk menjadi seperti sekarang ini, saya menghabiskan banyak kenangan yang tidak terlupakan, bertemu orang-orang yang spesial dan rekan tim yang luar biasa, apalagi para pendukung PSM Makassar yang selalu menjadi pemain ke-12 dan memberikan energi ekstra di dalam lapangan," tulis Ramadhan Sananta.

"Seperti tembok api didalam stadion yang sangat menakjubkan dan perlu kalian saksikan sendiri, berkali-kalipun tidak akan pernah rasa bosan dan lelah untuk selalu berteriak mendukung. Terima kasih untuk seluruh supporter, pelatih, staff, official, atas kebersamaan ini, saya tidak akan pernah lupa semua ini. Terimakasih," tutup pemain Timnas Indonesia U-23 tersebut.